Pages

Kamis, 23 Januari 2014

Tempo.co News Site
daily news from tempo.co 
Compare Hotels

Find great prices for amazing hotels wherever your next destination may be. It's simple to search 100+ sites at once!
From our sponsors
Teh Hijau Pengaruhi Tekanan Darah
Jan 23rd 2014, 04:00

Berita Terkait

TEMPO.CO, New York - Mengkonsumsi teh hijau ternyata bisa mempengaruhi pengobatan atas penyakit tekanan darah tinggi. Sebuah riset yang dipublikasikan di jurnal Clinical Pharmacology & Therapeutics edisi 13 Januari 2014 mengungkapkan bahwa partisipan yang mengkonsumsi teh hijau ternyata tekanan darahnya lebih tinggi dibandingkan partisipan lainnya yang tidak mengkonsumsi teh hijau.

Para ilmuwan meneliti 10 partisipan yang diminta untuk mengkonsumsi obat nadolol (corgard) sebanyak 30 miligram setiap kali mereka selesai minum, baik minum teh hijau tiga kali sehari atau minum air putih. Penelitian ini dilakukan selama 14 hari dan dibayai oleh kementrian kesehatan Jepang.

Peneliti yang terlibat dalam riset ini termasuk Shingen dari Fukushima Medical University di Jepang dan beberapa universitas lain di Jerman, Jepang dan Italia. "Perorangan yang mengkonsumsi nadolol dan juga mengkonsumsi teh hijau harus memperhatikan potensi interaksi keduanya dan mendiskusikan hal tersebut dengan dokter mereka," ujar Dr. Gregg Fonarow, profesor kardiologi di University of California, Los Angeles, dan juru bicara American Heart Association seperti dikutip situs Health Day edisi 13 Januari 2014. Ia mengkaji temuan tersebut tetapi tidak terlibat dalam riset.

Menurut US Food and Drug Administration, nadolol bukanlah satu-satunya obat yang bereaksi saat berinteraksi dengan makanan atau minuman tertentu. Sebagai contoh, grapefruit (sejenis jeruk dengan isi berwarna ungu) baik yang segar maupun yang berbentuk jus, akan bereaksi jika berinteraksi dengan beberapa jenis obat, misalnya obat penurun kadar kolesterol dan obat tekanan darah.

Dalam penelitian terbaru ini, para ilmuwan memperkirakan kandungan teh hijau berpengaruh dengan cara menyerap obat-obatan di dalam usus. Nadolol adalah jenis obat penurun tekanan darah yang dikenal sebagai beta blocker, digunakan untuk mengobati tekanan darah tinggi dan nyeri di dada yang ada kaitannya dengan penyakit jantung. Secara umum, menurut American Heart Association, beta blocker bekerja dengan menurunkan detak dan beban jantung serta menurunkan produksi darah, kemudian menurunkan tekanan.

Di Amerika, nadolol jarang digunakan dibandingkan dengan beta blocker lainnya, ungkap Fonarow. "Ini bukanlah beta blocker yang lazim digunakan," kata Dr Suzanne Steinbaum, kardilog dan direktur kesehatan jantung wanita di Lenox Hill Hospital, di New York City.

HEALTH DAY I ARBA'IYAH SATRIANI

Berita Lain:
Putrinya Kena DBD, Zaskia Adya Meca Cemas
Bugar, Shandy Syarif Pilih Golf
Daerah Pemilihan Ingrid Kansil Anti-Speaker

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions