Pages

Senin, 30 Desember 2013

Sindikasi health.okezone.com
Berita-berita Okezone pada kanal Health 
Compare Hotels

Find great prices for amazing hotels wherever your next destination may be. It's simple to search 100+ sites at once!
From our sponsors
Apa Penyebab Sering Batuk?
Dec 30th 2013, 09:12

Qalbinur Nawawi - Okezone
Senin, 30 Desember 2013 16:12 wib
detail berita
Merokok sebagai salah satu penyebab batuk, (Foto: google)
SEBAGIAN besar orang menyangka, batuk akan hilang dengan sendirinya dan berujung pengabaian mengobati. Padahal, batuk bisa menjadi indikator beberapa masalah kesehatan yang serius.
 
Dr. Srikant Sharma dari Internal Medicine di Moolchand Medcity, New Delhi, menerangkan bahwa batuk adalah tindakan refleks saat tubuh mencoba mengusir debu, partikel polusi, atau sekresi lendir berlebih dari saluran udara pernapasan. Dan kondisi itu bisa disebabkan beberapa hal, dan bisa menggambarkan adanya masalah kesehatan yang serius.
 
Untuk mengetahui apa saja penyebab batuk, berikut penjelasan lengkapnya untuk Anda, sebagaimana dilansir Healthmeup.
 
Batuk pasca-virus demam
 
Umumnya, pasien yang jatuh sakit karena virus demam mengalami batuk yang menjengkelkan. Hal itu normal terjadi efek dari virus, di mana dipicu lendir yang mengalir ke bagian belakang tenggorokan. Biasanya, peradangan ini disebabkan karena pengabaian saat sudah muncul infeksi awal dalam tubuh.
 
Infeksi dada
 
Batuk yang berdahak warna hijau atau kekuningan, disertai demam bisa menjadi indikator infeksi dada. Infeksi dada (bronkitis akut) memengaruhi saluran udara yang lebih besar( bronchitis ) atau kantung udara kecil (pneumonia ), di mana peradangan itu akan menyebar ke paru-paru dan meninggalkan daerah terbuka terhadap serangan bakteri.
 
Asma
 
Asma juga bisa menyebabkan batuk. Hal itu cenderung memburuk di malam hari dan mengganggu tidur. Batuk sendiri merupakan tanda awal dari asma pada anak-anak atau tanda peringatan bahwa asam memburuk atau sudah tak terkontrol dengan baik.
 
Merokok
 
Merokok mengganggu saluran udara yang menyebabkan batuk. Dalam jangka panjang batuk karena efek merokok bisa menjadi tanda dari COPD -Penyakit Paru Obstruktif Kronik, termasuk emfisema dan bronkitis kronis - yang berarti ada kerusakan permanen di saluran udara, dan kondisi itu bisa kian memburuk jika terus diabaikan. Jika batuk sudah sampai mengeluarkan darah, Anda sudah perlu segera dirawat.
(tty)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions