TEMPO.CO, Jakarta - Pameran Uniform and Workwear VII 2014 digelar di Plaza Pameran Industri, Kementrian Perindustrian, Jl Gatot Subroto pada 3 Juni - 6 Juni 2014. Desainer Musa Widiatmodjo, Poppy Dharsono, Handy Hartono dan PT Trisula Textile Industries menampilkan rancangannya.
Acara ini bertujuan mempromosikan produk tekstil dalam negeri dengan tema Step Forward to the World of Fashion. Yang menampilkan berbagai macam produk seragam, safety wearpack, serta produk garmen pakaian kerja.
Menurut desainer Handy Hartono, ia menampilkan seragam dengan desain dari bahan tidak panas, simpel dan tidak mudah lecek.
"Saya memberi sentuhan motif batik dan tenun," kata Handy yang desain seragamnya kerap dipakai para sales promosi perusahaan rokok dan perusahaan telekomunikasi.
Ia memberi motif tenun pada bagian rok dan bagian atas polis. "Lebih eye catching, kalau atas bawah diberi motif kesannya ramai," kata Handy.(Baca : Peragaan Busana Perancang Indonesia di Swiss)
Handy biasa memakai bahan jeans, tenun, linen, coudoray untuk pakaian kerja. "Asal bahannya menyerap keringat, tidak panas. Beri sedikit bahan polyester," katanya. Biasanya, Handy memberi aksen bolero pada desainnya.
Pameran ini diadakan untuk menjembatani dunia usaha untuk membuka akses pasar, teknologi, investasi dan peningkatan sumber daya manusia.
"Pameran ini bisa dijadikan momentum dalam ajang promosi untuk memperluas akses pasar di bidang industri pakaian jadi atau industri garmen," kata Ramon Bangun, Direktorat Industri Tekstil dan Aneka.
Menurut Harjanto, Direktorat Jendral Basis Industri Manufaktur Kementrian Perindustrian, industri garmen atau pakaian jadi merupakan salah satu penyumbang devisa ekspor tertinggi, nilai ekspor rata-rata lima tahun terakhir mencapai 4,5 milyar dollar Amerika."Pada tahun 2013 nilai ekspornya mencapai 7,30 milyar dollar atau hampir 60 persen dari total ekspor Tekstil dan Produk Tekstil nasional," kata Harjanto.
EVIETA FADJAR
Berita Terpopuler
Hal yang Akan Terjadi Jika Jins Tak Pernah Dicuci
10 Langkah Menjaga Ginjal Tetap Sehat
Pesepeda Ternyata Lebih Berbahagia
Bunuh Diri Lebih Sering Dilakukan Tengah Malam
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.