CAKUPAN program keluarga berencana yang belum merata semua daerah masih terus disiasati BKKBN. Salah satunya ialah menggerakkan program Generasi Berencana melalui penyuluhan dikalangan remaja.
Seperti diketahui usia untuk menikah rata-rata berbanding lurus dengan kelahiran di masa depan dan bangunan keluarga berkualitas. Inilah yang diharapkan nantinya, sehingga laju pertumbuhan menduduk tidak terlalu melonjak pertumbuhannya.
"Kita (BKKBN) memberi perhatian pada remaja, kita ada program GenRe (Generasi Berencana). Kenapa begitu? Karena mereka yang nantinya membangun keluarga, mematangkan usia perkawinan dan psikologisnya. Sehingga anak yang dilahirkan juga bagus. Namun kita juga tidak hanya dari anak, orangtuanya kita jangkau," saat mendatangi redaksi
Okezone, di Gedung HighEnd lantai 4, belum lama ini.
( Baca:Sukseskan KB, Pemerintah Hanya Tanggung Tiga Anak) Penerapan program ini sendiri mengincar sekolah dan luar sekolah. Di mana sejauh ini sudah berlangsung dengan baik, tambahnya.
"Kita akan mendatangi 3000 sekolah SMA dan SMK. Hal itu agar merek memiliki mimpi yang baik, mengerti perkawinan, dan sampai sejauh ini sudah sembilan juta remaja yang kita sudah jangkau. Sementara itu untuk mahasiswa kita mengincar 3200 perguruan tinggi, sampai saat ini baru enam juta yang kita jangkau," ucapnya.
"Kemudian organisasi diluar sekolah, seperti pramuka, karung taruna, organisasi pemuda, tempat kerja, dan sebagainya, sudah empat juta orang," tutupnya.
(fik) 
