Jakarta (ANTARA News) - Keratin merupakan protein yang terdapat pada rambut, kulit, dan kuku manusia, yang dapat terkikis akibat zat tembaga yang ada pada air.
Lais Koelle, Hair Care Scientist-Scientific Communication P&G, dalam siaran pers yang diterima ANTARA News, Selasa, mengungkapkan tim riset Pantene menemukan bahwa ion tembaga pada air mengatalisis reaksi oksidatif yang dapat menyebabkan hancurnya keratin. Ketika terkena sinar ultra violet, ion dari zat tembaga teraktivasi.
Zat yang teraktivasi ini meningkatkan produksi radikal bebas yang dapat menyerang protein rambut. Terkikisnya protein rambut ini disebut keratin-porosis.
Bila tulang yang kehilangan kalsium menjadi lemah dan rapuh, keratin porosis juga dapat menyebabkan kerusakan rambut yang lebih parah.
Sementara penata rambut, Alfons mengungkapkan rambut merupakan bagian terpenting dari penampilan seseorang.
"Namun seringkali kita menghadapi permasalahan rambut yang datang tanpa kita ketahui penyebabnya," tuturnya.
Dengan mengetahui akar penyebab masalah kerusakan rambut, lanjut Alfons, dapat diketahui cara mengatasinya sehingga rambut selalu tampak sehat berkilau sepanjang waktu," ujar Alfons.
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends: