APAKAH Anda orang yang suka mengonsumsi minuman berenergi? Bila iya, mungkin sekarang Anda mengurangi minuman jenis itu secara perlahan.
Pasalnya, studi terbaru menemukan bahwa mengonsumsi minuman energi yang mengandung kafein dan taurin, bisa mengubah fungsi kesehatan jantung pada orang dewasa.
Dalam hasil penelitian dipresentasikan dalam
Radiological Society of North America, peneliti memelajari 18 orang dewasa sehat yang menjalani pemeriksaan
magnetic resonance imaging (MRI) satu jam sebelum dan satu jam setelah mengonsumsi minuman energi. Minuman yang digunakan dalam penelitian ini mengandung taurin (400 miligram/100 mililiter) dan kafein (32 miligram/100 mililiter).
Para peneliti menemukan bahwa setelah mengonsumsi minuman energi, para peserta mengalami peningkatan yang signifikan kontraksi di ventrikel jantung kiri, yang menerima darah beroksigen dari paru-paru. Demikian seperti dilansir
Foxnews.
"Sampai saat ini, kami belum tahu persis apa efek buruk minuman berenergi ini pada fungsi jantung," kata Dr Jonas Dorner, dokter spesialis dalam divisi kardiovaskular di Universitas Bonn, Jerman.
"Ada keprihatinan tentang produk potensi efek samping, selain mengubah fungsi jantung, terutama pada remaja dan dewasa muda. Sayangnya, hanya sedikit atau tidak ada regulasi mengenai penjualan minuman energi ini."
Dorner menuturkan bahwa penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menilai dampak konsumsi jangka panjang dari minuman energi, terutama pada individu yang menderita penyakit jantung.
(tty) This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.