ADA keyakinan di masyarakat bahwa ketika minum obat, sebaiknya tidak dengan air teh manis. Air teh tidak akan membuat obat menjadi larut sehingga khasiatnya berkurang.
Namun, pendapat tersebut ditolak oleh Prof Dr dr Armen Muchtar, DAF, DCP, SpFK (K). Menurut Farmakolog dari Departemen Farmakologi RSCM itu, khasiat obat berkurang karena teh manis hanyalah mitos.
"Tidak ada itu. Obat tidak akan hilang khasiatnya hanya karena meminum air teh," katanya pada Media Kunjungan Pabrik Sanofi Group Indonesia : Proses Pembuatan Obat yang Etis untuk Mendukung Pogram Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), di Kantor Sanofi Group Indonesia, Pulo Mas, Jakarta, Kamis, (5/6/2014).
Obat masih bisa larut di dalam tubuh karena masih ada cairan saat turun ke lambung. Alhasil, obat akan terus mencair dan khasiatnya akan terserap oleh tubuh dengan sendirinya.
"Tidak akan pernah jadi larut lebih lambat (obat yang dikonsumsi) dengan teh. Nanti kan obatnya tetap diproses cairan lambung," terangnya.
Karenanya, Prof Armen berharap jika masyarakat tidak perlu takut lagi minum obat, baik dengan air putih atau air teh manis. Pasalnya, hal itu tak ada bukti secara klinis sampai saat ini.
(fik)