Jakarta, Di tengah kesibukannya, Donna Agnesia masih menyempatkan diri untuk memperhatikan tumbuh kembang buah hatinya secara langsung. Meskipun demikian, Donna tetap tidak menjadi orang tua yang protektif untuk pembangunan mental anak-anaknya.
Ditemui dalam bincang-bincang seputar anak, 'From Womb to World' bersama Pampers di Le Meridien Hotel, Jakarta, Donna Agnesia mengatakan bahwa ia sangat peduli dengan pertumbuhan anaknya. Ia bahkan tidak menggunakan baby sitter demi bisa melihat dan mengawasi ketiga anaknya secara langsung.
"Memperhatikan tumbuh kembang anak dengan memberikan demokrasi, tidak judgmental, mendekatkan diri dengan anak, dan sesering mungkin mengajak anak bicara merupakan hal terbaik untuk menjaga dan mengawasi tumbuh kembang anak," tuturnya, seperti ditulis Rabu (18/6/2014).
Dikatakan Donna, dengan duduk bersama dan mengawasi apa yang dikonsumsi anak-anak merupakan proteksi paling sederhana dan tidak mengekang anak. Hal itu juga menjadi kesempatan bagi para orang tua untuk mengarahkan sang anak untuk menghindari konsumsi-konsumsi yang tidak sesuai dengan usia sang anak.
Rupanya, kasus pelecehan seksual terhadap anak yang belakangan ini marak diberitakan turut membuat ibu dari tiga anak ini ketar-ketir dalam mengawasi anak-anaknya dari sentuhan orang-orang yang tidak bertanggung jawab dan dapat mencederai kesehatan jiwa dan raga buah hatinya.
Apalagi semakin dewasa, anak-anak akan semakin kritis dan banyak bertanya. Orang tua akan dituntut untuk menjelaskan dengan logika yang dapat diterima anak. Jika orang tua tidak dapat menjelaskan dengan baik, menurut Donna anak bisa mendapat informasi yang salah, tentunya hal itu akan menjerumuskan anak pada hal-hal yang buruk dan salah.
"Mengarahkan anak-anak salah satunya dengan memberikan pendidikan terbaik. Tidak perlu di sekolah internasional, yang penting pendidikan agama dan moral yang utama," tukas istri Darius Sinathrya ini.
(up/up)
