PERNAHKAH Anda tidur di lantai? Mungkin jawabannya jarang atau tidak pernah.
Sebagian besar dari Anda pasti tidur di atas ranjang yang empuk dan mewah. Tidur di lantai tampak seperti ide yang mengerikan untuk dilakukan.
Namun, ada beberapa orang yang mampu tidur di atas lantai dengan nyenyak. Bagi mereka berbaring di lantai merupakan rutinitas yang normal dan biasa.
Terdapat pro dan kontra terkait tidur di lantai. Beberapa orang mungkin tidak merasakan sesuatu, tetapi bagi yang tidak terbiasa, mereka akan merasa kesakitan.
Berikut ini beberapa manfaat dan mudarat tidur di lantai, dilansir Boldsky.
Manfaat bagi kesehatan
Tidur di lantai menguntungkan bagi kesehatan, kok bisa? Disinyalir sirkulasi darah akan meningkat secara pesar. Postur tubuh akan dikoreksi secara alamiah ketika Anda tertidur di lantai. Penurunan keluhan yang berhubungan dengan leher dan nyeri punggung akan terhindar dan bagi penderita skoliosis akan terbantu dengan tidur di lantai.
Peningkatan produktivitas
Ketika seseorang tidur di atas lantai, Anda akan mendapatkan kesegaran di dalam tubuh. Organ akan meningkatkan produktivitas selama Anda tidur di atas lantai.
Jiwa yang bersih
Untuk manfaat yang satu ini tidak bisa dijelaskan dengan teori. Ini harus dengan pengalaman yang banyak. Mitosnya ketika tidur di lantai, Anda akan melihat bahwa jiwa Anda pada dasarnya dimurnikan dan menerima pikiran yang murni pula. Bahkan, ada yang mempercayai penyucian pagi (bagi agama tertentu) akan dengan mudah dilakukan ketika Anda tidur di lantai.
Mudaratnya, lantai terlalu dingin
Musim dingin menjadi kendala paling umum saat seseorang menolak untuk berbaring di lantai. Bayangkan saja, tidur dalam kondisi musim dingin dengan permukaan rata dan keras tentu akan membuat fisik tidak nyaman.
Banyak debu dan serangga
Permasalahan lainnya saat memilih tidur di lantai adalah akan ada banyak debu dan serangga yang menggerayangi tubuh Anda. Hal ini tentu membuat tidak nyaman bagi setiap orang yang berbaring di lantai. (tty)
