KOMPAS.com — Dimulai dari imajinasi, kreasi, dan berujung pada inovasi, itulah rantai kreativitas dari PRibuMI. Sebuah merek fashion yang fokus berkarya pada penciptaan tas, dompet, sepatu, dan sandal, barisan pelengkap penampilan yang acap kali justru menjadi fokus utama penampilan.
Memilih nama brand yang menegaskan rasa bangga menjadi seorang Indonesia, PRibuMI hadir di kancah mode Tanah Air, membawa ciri khas produk yang mengedepankan kualitas premium dan gaya nan kekinian.
Kolaborasi kulit asli dan warisan kain nusantara, menjadi "ramuan" jitu PRibuMI dalam "mengawinkan" unsur modern dan tradisional. Nuansa inilah yang kemudian membawanya pada pemahaman publik akan suatu kemewahan. Ciri khas tersebut tetap berlanjut pada lansiran tas teranyarnya yang bertajuk "Lingga".
Bagi Anda yang dinamis dan gemar akan kasualitas yang aplikatif, Lingga berukuranbesar adalah pilihan yang tepat. Kemudian, bagi para perempuan kantoran atau pebisnis, Lingga berukuran sedang akan memoles tampilan Anda tampak lebih profesional. Acara pesta atau perhelatan resmi pun kian apik dengan kehadiran Lingga versi mini. Koleksi ini dibanderol dengan kisaran harga mulai dari Rp 2,8 juta hingga Rp 3,6 juta.
"Lingga diambil dari salah satu nama pulau di Riau. Memang sudah menjadi prinsip kami untuk 100 persen mengangkat budaya Indonesia pada produk-produk kami. Selain kain batik, kami juga mengangkat kain nusantara lainnya, seperti tenun dan songket," jelas Ella V Brizaldy, pemilik PRIbuMI, pada KompasFemale, hari ini Rabu (2/10/2013).
Dengan pemahaman bahwa bagi pencinta mode, kulit merupakan "investasi" tersendiri dan materi yang menggairahkan untuk terus digali keindahannya, berangkat dari sini, PRibuMI pun memilih kulit sapi asli karena dipercaya memiliki kualitas jaminan dan mampu bertahan lama.
Editor :
D. Syafrina Syaaf
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends: