Sedot lemak lazim di kalangan selebrita (Foto: mi9) MELAKUKAN sedot lemak atau liposuction tidak boleh sembarang. Pasien harus memenuhi persyaratan umum untuk mendapatkan penanganannya.
Menurut dr Laurentius Ariawan, Med.SpBP selaku dokter sedot lemak di salah satu klinik estetika terkemuka di Indonesia, syarat utama melakukan sedot lemak yaitu tidak memiliki penyakit kronis yang sedang diderita. Selain itu, kekentalan darah turut menjadi pertimbangan awal proses sedot lemak dilakukan.
"Syarat umumnya, tidak memiliki penyakit yang membahayakan pada saat melakukan treatment tersebut. Darahnya juga diperiksa seberapa kental karena liposuction itu berkutat pada jaringan dan pembuluh darah pada saat menghancurkan lemak di kulit," katanya pada acara 7th Anniversary Clinique Suisse, di Magnolia Ballroom, Grand Mahakam Hotel, Jakarta, Senin (2/6/2014).
Selanjutnya, kesiapan mental juga menjadi persyaratan umum pada saat ingin melakukan sedot lemak. Meski tidak meninggalkan bekas luka nyata, diharapkan pasien siap melakukan pembedahan yang memakan waktu tidak sedikit.
"Mentalnya juga harus siap. Makanya kita adakan kontrak, jika sudah siap semuanya, pasien boleh jalani liposuction. Hal ini penting meski dilakukan dengan teknologi mutakhir; mental yang siap dan percaya bisa membantu perbaikan dengan lebih baik," tutupnya. (ftr)
Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda.