Illinois, Berlainan dengan anggapan umum, peneliti dari Universitas Illinois, Amerika, menekankan bahwa pola makan yang buruk dan kurangnya aktivitas bukan penyebab obesitas pada anak. Pola makan yang buruk dan kurangnya aktivitas hanyalah dampak dari faktor risiko sebenarnya.
Para peneliti bertanya-tanya apa penyebab sebenarnya dari gaya hidup tak sehat, seperti pola makan yang buruk dan kurangnya aktivitas fisik, pada anak. Mereka menduga ada faktor penyebab tertentu yang menimbulkan gaya hidup tak sehat itu, dan mereka menemukannya.
Di Amerika, obesitas pada anak telah mencapai level yang mengejutkan. Jumlah kegemukan pada anak meningkat dua kali lipat dalam tiga puluh tahun terakhir. Sedang pada orang dewasa, jumlah penderita obesitas meningkat hingga tiga kali lipat. Bahkan, pada tahun 2010, lebih dari sepertiga anak dan remaja mengalami obesitas.
Menjamurnya obesitas pada anak disebabkan oleh beberapa hal yang saling berhubungan satu sama lain, seperti berkurangnya jam pelajaran olahraga atas dasar faktor keselamatan anak. Namun, peneliti Illinois mengklaim telah menemukan tiga faktor utama yang mengontrol 19 faktor lain yang diperkirakan menjadi penyabab obesitas pada anak. Demikian dilansir Medical Daily dan ditulis pada Rabu (22/1/2014).
"Kami mengamati 22 variabel yang sebelumnya telah diidentifikasi sebagai pemicu obesitas anak, dan ada tiga yang muncul sebagai pemicu kuat, bahkan setelah kami memperhitungkan pengaruh 19 faktor yang lain," ungkap Brent McBride, profesor pengembangan manusia dan direktur Laboratorium Pengembangan Anak di Universitas Illinois, yang terlibat dalam penelitian.
Ketiga faktor tersebut menunjukkan pengaruh kuat sehingga para peneliti yakin, kepada tiga faktor itu, label faktor penyebab obesitas pantas diberikan. Ketiga faktor itu juga yang seharusnya menjadi perhatian utama dalam mengatasi kasus obesitas pada anak. Apa saja tiga akar penyebab obesitas yang mereka kemukakan?
Faktor obesitas anak yang pertama ialah buruknya kualitas tidur atau kurangnya durasi tidur pada anak. Sedangkan yang kedua dan ketiga adalah orangtua yang kelebihan berat badan dan kurangnya pengawasan orang tua terhadap makanan yang dikonsumsi anak. Dua faktor terakhir berhubungan erat dengan fungsi pengasuhan orang tua.Next
(
vit/vit)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.