BANYAK kita ketahui bahwa jumlah desainer pria lebih banyak dibandingkan perancang mode wanita.
Banyak perancang mode yang angkat bicara mengenai fenomena ini salah satunya adalah, Musa Widyatmodjo yang sudah 30 tahun lebih malang melintang di industri mode Tanah Air.
"Sudah deh perempuan enggak usah jadi desainer, jadi pemakai aja," serunya sambil tertawa kepada Okezone sebelum pertunjukkan fashion show alumnus Sekolah mode Susan Budihardjo di The Hall Senayan City, Jakarta, Jumat, 1 November 2013.
Musa pun menjelaskan lebih detil, mengapa wanita harusnya menjadi penikmat mode saja, dibanding harus menjadi perancang mode.
"Sebetulnya, mengapa pria jauh lebih dominan, karena mereka tidak dibatasi oleh diri mereka sendiri. Jadi dia mendesain yang menurut dia bagus dan refleksi dari apa yang dia pikirkan tentang perempuan itu sendiri. Sedangkan perempuan, mereka lebih hati-hati, jarangkan kita lihat perancang perempuan yang buat baju seksi banget seperti perancang pria. Misalnya Lady Gaga, dia bisa pakai pakaian seksi tapi belum tentu dia bisa merancang seseksi itu," tambahnya.
Menurutnya, seorang perempuan di dalam dirinya sudah tertambat norma asusila. Oleh sebab itu, untuk mendesain busana yang sangat seksi sangat sulit.
"Perempuan itu selalu mikir, 'Ah nanti kalau terlalu pendek keliatan nanti'. Mereka selalu seperti itu, berbeda dengan pria, mereka asik saja membuat karena tidak ada batasan, imajinasi mereka liar," tuturnya.(ren)
(tty)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends: