Pages

Selasa, 22 April 2014

Sindikasi lifestyle.okezone.com
Berita-berita Okezone pada kanal Lifestyle 
Create an Online Store

Over 80,000 ecommerce brands trust Shopify. Get started with a free 14 day trial.
From our sponsors
Suka Angkat Bahu & Gelisah, Tandanya Doi Bohong
Apr 22nd 2014, 06:39

Selasa, 22 April 2014 - 13:39 wib | Restika Ayu Prasasty - Okezone

Ungkap pasangan berbohong atau tidak (Foto: Google)Ungkap pasangan berbohong atau tidak (Foto: Google) KUNCI untuk mengetahui apakah seseorang bohong adalah perhatikan setiap perilakunya yang tidak normal. Perhatikan segala sesuatu tentang dia, pola bicaranya, kosa kata, kecepatan berbicara, berapa lama waktu yang diambil sebelum menjawab pertanyaan, kontak mata, kedipan, bahasa tubuhnya, dan setiap isyarat yang Anda berpikir relevan dan irelevan.  
Tapi, bagaimana Anda bisa tahu jika pasangan benar-benar berbohong? Seorang pakar dalam deteksi kebenaran dapat membantu Anda. Pelatih hubungan dan kehidupan, Sloan Sheridan-Williams, mengatakannya kepada MailOnline.
 
Dia menelan dan berdeham lebih sering
 
Menelan atau membersihkan tenggorokan sebelum menanggapi pertanyaan bisa menjadi sinyal bahwa orang tersebut akan berbohong. Kecemasan dan ketidaknyamanan dapat menghasilkan respons fisiologis seperti melepaskan hormon adrenalin yang meningkatkan produksi air liur. Produksi adrenalin kemudian berhenti, ini mengakibatkan tenggorokan menjadi kering dan perlu dibasahi lebih sering.
 
Dia gelisah
 
Gelisah adalah tanda umum dari berbohong karena itu adalah hasil dari energi saraf yang dihasilkan oleh rasa takut, biasanya takut ketahuan bohong. Gelisah juga meningkatkan aliran darah dan unsur-unsur sensorik berbohong. Jika ada orang yang menyentuh atau menggaruk hidung atau tulang belakang mereka, bisa saja mereka sedang berbohong kepada Anda.
 
Dia mengangkat bahu
 
Pembohong cenderung terlatih dalam lisan, tetapi tidak dalam gerakan. Ketika bahasa tubuh dan ekspresi wajah seseorang tidak cocok dengan kata-katanya, Anda sudah bisa menebaknya.
 
Dia menjadi terlalu informatif
 
Pembohong cenderung berpikir perlu informasi lebih lanjut agar kebohongan mereka bertahan lama. Untuk itu, mereka sering memberikan terlalu banyak informasi. Seolah-olah untuk meyakinkan diri pada kisah dia sendiri. Hal terbaik untuk dilakukan pada pembohong adalah menciptakan keheningan canggung, kemudian melihat apakah isi dari cerita mereka benar-benar nyata.
(tty)

Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda.

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions