MAU tahu cara sederhana menstimulus agar anak bisa mudah bicara? Caranya gampang, biasakan saja bicara dengan si kecil sedari dini.
Adapun hal itu disarankan Anne Gracia, Praktisi Neurosains Terapan. Dia menjelaskan bahwa sering mengajak anak bicara saat bayi merupakan cara mudah orangtua menstimulus anak cepat bicara. Sebab dari sana, dia belajar melalui ekspresi dan intonasi yang suka keluar dari mulut ibu hingga berjalan proses dia belajar bicara seperti biasanya. Hal itu akan lebih memudahkannya dia bisa bicara.
"Intonasi dan ekspresi dari si ibu ialah pembelajaran awal mereka. Saat kita bicara, dia akan merespons sehingga jadi tahu maksud kita. Misalnya saja, kalau kita bilang, '
No, no, no, mama tidak suka'. Intonasi larangan itu sudah ada di memori sebelumnya, dia pasti akan diam dan menggambarkan ada
something yang terjadi sama mama," jelasnya dalam acara bertema "Zwitsal Baby Spa: Cara Baru Stimulasi Dini Buah Hati" di Commune Café & Bistro, Senopati, Jakarta Selatan, Rabu (20/11/2013)
Dia menambahkan bahwa perkembangan bahasanya bisa lebih meningkat bila orangtua juga memberikan stimulasi secara non-verbal sejak dini pada bayinya. Stimulasi dini dilakukan dalam ritual perawatan bayi sehari-hari, mulai dari sebelum mandi pada saat mandi dan setelah mandi. Bentuk perawatan yang diberikan sendiri mencakup menstimulus taktil mencakup perabaan, belaian dan sentuhan, kemudian stimulus auditori atau pendengaran, stimulus vestibular untuk keseimbangan dia, stimulus olfaktori atau penciuman, stimulus proprioseptif untuk otot, sendi dan ligamen bayi, serta stimulus untuk indera pengecap.
(tty)