SETELAH melahirkan sebagian ibu menyusui ingin cepat kembali ke berat badan normal, meski masih harus memberikan ASI. Oleh karena itu, tidak jarang ibu menyusui melakukan diet penurunan berat badan, bolehkah?
Seperti yang kita ketahui, ASI dapat memenuhi segala nutrisi yang dibutuhkan seorang bayi untuk mencapai tumbuh dan kembang secara optimal. Kualitas ASI dari seorang ibu tentunya bergantung pada asupan makanan yang ia makan.
Sedangkan, biasanya bila menjalani suatu program diet penurunan berat badan, kita akan membatasi asupan makanan-makanan tertentu. Oleh karena itu, bila ibu yang sedang menyusui melakukan diet penurunan berat badan, hal tersebut dikhawatirkan dapat mempengaruhi kualitas dari ASI.
Tetapi, menurut Ketua Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI), Mia Sutanto sebenarnya tidak masalah bila ibu menyusui melakukan diet penurunan berat badan. Tetapi, ia mengatakam bahwa diet penurunan berat badan harus dilakukan dengan cara yang sehat.
"Sebenarnya melalui menyusui itu saja sudah membakar kalori. Jadi pembentukan ASI di dalam tubuh seorang ibu itu juga dapat membakar kalori,"ujar Mia Sutanto kepada Okezone di Assembly Hall JCC, Senayan, Jakarta Selatan, Jumat 22 November 2013.
"Jadi memang menyusui membantu untuk mengurangi berat badan ibu, sehingga dapat kembali ke berat badan pada sebelum ia hamil,"tambahnya.
(tty)