Jakarta, Melakoni program diet bisa jadi cara seseorang untuk menurunkan berat badannya yang sudah melebihi ambang normal. Hanya saja, pada beberapa orang, diet bisa jadi gagal atau justru menyiksa.
Sebenarnya, diet yang baik dan sehat yakni tidak membatasi kelompok makanan yang akan diasup, demikian dikatakan nutrisionis Leona Victoria Djajadi. Menurut Victoria, hal terpenting yang harus diperhatikan ketika diet adalah porsi dan jenis makanan.
"Terutama hindari makanan yang mengandung lemak. Saat diet, tidak ada orang dilarang makan satu makanan tertentu, hanya saja porsinya dibatasi dan jika ada kandungan lemak dihindari," tutur Victoria kepada detikHealth, Sabtu (5/4/2014).
Selain itu, Victoria juga membagikan tipsnya agar diet bisa berjalan dengan sukses. Usahakan makan sering tapi sedikit setiap dua sampai tiga jam. Hal ini perlu dilakukan agar tidak ada sesi balas dendam saat makan terutama bagi orang yang suka menunda waktu makan.
Tak ada salahnya juga jika Anda minum air putih sepuluh menit sebelum makan karena lapar yang dirasa bisa saja rasa haus tapi karena tidak terbiasa 'dilatih', otak jadi tertipu dan mengira yang dirasakan adalah lapar.
"Air juga bisa memenuhi lambung sehingga bisa merasa kenyang lebih cepat tanpa makan lebih banyak. Saat makan, kunyah perlahan dan gunakan sumpit atau garpu. Dengan makan perlahan, akan memberi waktu pada otak untuk menerima sinyal kenyang dari lambung," imbuh Victoria.
Untuk jenis makanan yang dikonsumsi, Victoria merekomendasikan mengganti nasi putih dengan beras merah. Jika minum susu dan produknya pun pilih yang rendah lemak. Selain itu, sebisa mungkin hindari santan yang bisa diganti dengan susu soya atau soya krim.
"Sisihkan kulit ayam dan lemak pada daging. Pengolahan makanan lebih baik dengan direbus, dikukus, dicah dan dipanggang daripada makanan yang digoreng atau menggunakan santan," kata Victoria.
(rdn/vit)
