MENJALANI diet memang sah-sah saja bagi semua orang. Namun, program yang dijalani jangan sampai mengganggu kesehatan. Ini pesan dari pengalaman Devy Burlian saat menjalani program diet.
Biduan 21 tahun ini mengaku pernah didiagnosis mengalami gejala tipus akibat pola dietnya. Dia terlalu drastis menurunkan berat badan, sehingga tubuhnya kaget dan memengaruhi kesehatan. Kendati demikian, hal itu menjadi pelajaran buatnya agar tak memilih diet asal-asalan dan memilih diet yang sehat. Alhasil, membuat berat badannya lebih ideal.
"Pesan saya buat orang yang mau menjalani diet, harus memerhatikan organ tubuh. Jangan dipaksa prosesnya hingga ingin drastis turunnya. Pasalnya, menurunkan badan itu tidak mungkin bisa sehari, yang ada pingsan kalau masih dipaksa," jelasnya kepada Okezone, Gedung HighEnd, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, baru-baru ini.
Alasan lain bobot tubuh tak boleh drastis turunnya,kata dia, karena setiap orang memiliki pertahanan tubuh masing-masing. Bila tak terbiasa dengan berat tubuh turun drastis, maka langsung memangkas banyak asupan makanan, fungsi organ tubuh akan terganggu, dan bisa memengaruhi kesehatan secara keseluruhan.
Lebih baik, lanjut dia, seseorang menjalani olahraga secara teratur dan mengonsumsi banyak buah dan sayur, serta nasi dengan porsi separuh. Sebab, ketiga hal itu merupakan kunci bisa mendapatkan berat badan ideal tanpa mengalami terganggunya kesehatan.
(tty)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. FiveFilters.org recommends: March Against Mainstream Media (More info).
