SETELAH ditungu-tunggu, Alice Temperley akhirnya meluncurkan koleksi pakaian tidur dan lingerie untuk Somerset John Lewis. Ini adalah koleksi busana tidur terbaru dari desainer asal Inggris yang disukai Duchess of Cambridge, Kate Middleton dan Geldof bersaudara.
Dengan memadukan vintage dan pengaruh Oriental, koleksi busana yang terdiri dari 23 item ini terinspirasi oleh motif Jepang dan setelan tuksedo "Le Smoking" yang melegenda rancangan Yves Saint Laurent, seperti dilansir Dailymail.
Rancangan Temperley ini antara lain berupa jumpsuit sutra tanpa lengan warna hitam dengan aksen pipa warna gading di kerah bergaya tuksedo dan pita di pinggul yang dibanderol dengan harga 145 poundsterling (Rp2,7 juta), penutup mata berbahan sutra motif bunga (15 poundsterling atau
Rp277.000), robe malam dari bahan cashmere (250 poundsterling atau Rp4,6 juta).
Lingerie Somerset juga terdiri dari empat set balconette bra dan celana dalam klasik bergaya kerang dari bahan berwarna claret dan gading, renda vintage warna krim, dan desain "Night Floral" rancangan Alice yang terinspirasi oleh motif Jepang, dipadu dengan renda bulu mata hitam Austria.
Selain itu, ada chemise (kemeja dalam untuk wanita) pendek dan panjang dalam renda vintage seharga mulai dari 75 poundsterling (Rp1,4 juta), kamisol pendek motif "Night Floral" eksklusif seharga 85 poundsterling (Rp1,6 juta), dan knickerbocker motif bunga seharga 55 poundsterling (Rp1 juta).
Ada setelan piyama maskulin dengan atasan dari sutra dan celana palazzo set warna berry dan hitam (150 poundsterling atau Rp2,8 juta), kamisol bergaya boudoir Prancis vintage dengan celana yang sesuai (65 poundsterling atau Rp12 juta), dan robe bergaya kimono bertali (145 poundsterling atau Rp2,7 juta).
Alice Temperley berkata, "Lingerie adalah kesukaan saya setelah pakaian (biasa); saya pikir apa yang dikenakan di dalam pakaianlah yang benar-benar menginspirasi seorang wanita untuk merasa cantik dalam balutan busana."
"Kami tahu bahwa wanita Somerset menghargai detail dan bahan kain yang indah. Jadi, saya benar-benar senang dengan motif dan renda yang kami pakai dalam desain ini, semuanya dari sutra mewah dengan harga yang menakjubkan."
"Menyenangkan juga bermain-main dengan pakaian tidur, terutama tuksedo yang mengingatkan saya pada film hitam dan putih Ginger Rogers di masa kecil," tutupnya.
(tty)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers. Five Filters recommends:
