NAHAS sekali nasib Pancharam Bishwokarma, pria 47 tahun asal Nepal ini. Memaksakan diri menenggak alkohol dalam waktu singkat, nyawanya pun melayang.
Kejadian itu berawal saat ia meladeni taruhan temannya untuk meminum whisky. Pria pemilik toko emas di kota Gopeta ini sepakat untuk menenggak alkohol sebanyak 750 mililiter Royal Stag pada 16 Januari, jika temannya mau membayar hutangnya.
Saat ia selesai meminum whisky itu dan pulang, ia mendadak kolaps dan akhirnya meninggal tiga minggu setelahnya.
"Selepas minum alkohol, Bishwokarma kemudian pulang ke rumah sore itu. Tapi jam 08:00, ia muntah. Ia tidak bisa tidur dan dilarikan ke rumah sakit setempat," kata Sanjeev Khadka, petugas polisi setempat, seperti dilansir Foxnews.
Dalam proses pengobatannya sampai ia meninggal, dokter rumah sakit di kabupaten ia berdomisili merujuknya ke rumah sakit lain. Dari sana, ia kembali dipindahkan ke sebuah rumah sakit di Siliguri, sebuah kota di negara bagian India, Benggala Barat.
"Kami menemukan bahwa ia sudah mengonsumsi alkohol dengan kadar tinggi, yakni 42 persen. Apalagi saat ia meminum alkohol itu belum makan sebelumnya, dan menuntaskan alkhol itu dalam waktu lima menit. Alhasil, organ vitalnya pun rusak," kata Dr Pashupati Chaudhary, seorang dokter di rumah sakit kedua, BP Koirala Institute of Health Science di Dharan. (ind)