Pages

Jumat, 30 Mei 2014

Berita Dunia Kesehatan Terbaru, Tips Posisi Seks, Cara Diet Sehat
Berita Kesehatan Liputan6.com menyajikan kabar terbaru dunia kesehatan, tips hidup sehat, cara diet alami hingga posisi gaya seks terpopuler 
Teach your child to read.

Save 20% now with Hooked on Phonics! Enter 'SAVE20' at checkout.
From our sponsors
Stres Lemahkan Sperma Pria
May 30th 2014, 03:02, by Aditya Eka Prawira

Para ilmuwan berusaha menciptakan sel sperma dari kulit pria untuk memberikan harapan pada pria yang tak bisa menghasilkan sperma.

Liputan6.com, Columbia Stres tak hanya memicu penyakit berbahaya yang mematikan. Pada pria, stres bisa melemahkan spermanya.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Fertility and Sterility disebutkan bahwa stres secara psikologis dapat menurunkan kualitas sperma dan kesuburan sperma itu sendiri.

Ahli Epidemiologi di Columbia Mailman School of Public Health Pam Factor-Litvak mengatakan, pria yang selalu merasa stres, tidak hanya berdampak pada konsentrasinya yang mengalami penurunan. Tapi, efek itu pun berdampak pada kualitas spermanya.

"Sperma mereka juga cenderung menjadi cacat atau memiliki gangguan motalitas. Dan masalah ini dapat dikaitkan dengan masalah kesuburan," kata Pam seperti dikutip TIME, Jumat (30/5/2014)

Hasil ini didapatkan, setelah para peneliti itu mempelajari 193 orang pria berusia 38 sampai 49 tahun, yang dinilai tingkat stresnya dan bagaimana stres itu memengaruhi kehidupannya sehari-hari. Stres dalam menjalani kehidupan, mampu menurunkan kualitas sperma, bahkan setelah para peneliti itu melihat faktor-faktor lainnya seperti masalah kesehatan atau masalah kesuburan.

Kabar bahagianya adalah kualitas sperma mengalami penurunan khusus untuk mereka yang mengalami stres di kehidupannya, bukan stres akibat pekerjaan yang menumpuk.

Meski begitu, kata Pam, tegang di tempat kerja atau stres karena pekerjaan yang tidak kunjung ada habisnya, berdampak pada jumlah testosteron yang mengalami penurunan dan dapat menyakiti kesehatan reproduksi dari seorang pria.

Sampai saat ini, para peneliti terus mencari tahu mengapa stres yang diakibatkan ketegangan emosional mampu memengaruhi kualitas air mani seorang pria.

(Melly Febrida) ;

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

Media files:
sperma.jpg
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions