HATI-HATI jika Anda sering mendengkur saat tidur. Pasalnya, bisa jadi Anda terkena
sleep apnea.
Penelitian baru menunjukkan bahwa sleep apnea tidak hanya memengaruhi kualitas tidur, tapi juga gangguan pendengaran pada frekuensi tinggi dan rendah. Hal ini diungkapkan oleh Dr Neomi Shah, yang dalam temuannya mengatakan jika sleep apnea menjadi tanda kondisi kesehatan lainnya.
"Sleep apnea lebih dari sebuah penyakit sistemik dan kronis, serta tidak hanya suatu gangguan ketika tidur. Mungkin memengaruhi beberapa organ lain, jadi saya akan mendesak untuk kita mulai berpikir bahwa sleep apnea merupakan penyakit kronis dengan masalah pembuluh darah dan peradangan," katanya, seperti dikutip Newsmaxhealth, Jumat (30/5/2014).
Sementara, menurut National Sleep Foundation, sleep apnea adalah gangguan kesehatan yang sering terjadi pada sekira 18 juta orang Amerika. Sleep apnea biasanya ditandai dengan mendengkur secara periodik ketika tidur.
Dampak dari sleep apnea dapat menggangu tidur dan menyebabkan kelelahan berlebihan di siang hari. Selain itu, sleep apnea telah dikaitkan dengan peradangan, jantung, dan masalah endokrin lainnya.
Lalu, apa hubungan antara sleep apnea dengan gangguan pendengaran? "Mungkin kombinasi faktor yang menyebabkan peradangan dan abnormal di dalam pembuluh darah, telinga sangat rentan terhadap cedera," simpulnya. (fik)
