Jakarta, Daging tumbuh alias tumor memenuhi sekujur tubuh Sarotin, termasuk di sekitar mata kiri yang membuat separuh wajahnya tampak 'meleleh'. Kabarnya, kondisi yang hampir sama juga dialami oleh Tiolina, anak pertamanya.
"Anaknya juga (ditumbuhi tumor di wajah dan sekujur tubuhnya). Tapi masih kecil-kecil, tidak separah ibunya," kata Oloy, tetangga Sarotin, membenarkan kabar tersebut, saat ditemui detikHealth di Cipinang Besar, Jakarta Timur, Jumat (7/2/2013).
Kabar tentang anak pertama Sarotin yang juga mengidap penyakit serupa, dibenarkan oleh Miftahul Huda, Kepala Seksi Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Suku Dinas Sosial Jakarta Selatan. Menurut Huda, anak Sarotin tersebut datang menjemput ibunya saat hendak dioperasi.
Pertengahan tahun 2013, Sarotin memang akan menjalani operasi untuk mengangkat tumor yang menutupi matanya. Ia dirujuk ke RSUP Cipto Mangunkusumo untuk mendapat perawatan, setelah sebelumnya terjaring razia saat mengemis di kawasan Mayestik, Jakarta Selatan.
"Mau dioperasi, Sarotin nggak mau. Malah menawarkan, anaknya saja yang dioperasi," kata Huda.
Sarotin, seorang perempuan berusa 46 tahun di Jakarta Timur diduga mengidap neurofibromas, sejenis tumor yang menyerang jaringan saraf. Orang-orang dengan kondisi ini kerap juga disebut manusia gelembung. Meski tampak menyeramkan, kondisi ini tidak menular, dan tidak menyebar seperti kanker.
Ada beberapa kasus serupa yang pernah dilaporkan di Indonesia. Terakhir, Slamet asal Magetan Jawa Timur juga mengalami kondisi yang sama dan kisahnya diangkat beberapa media asing.
(up/vit)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.