Lenny Agustin (kiri) dan Taruna (Foto: Evi/Raiza) LENNY Agustin memamerkan koleksi terbaru second line busananya "Lennor", di Jakarta Fashion and Food Festival (JFFF) 2014.
Easy like sunday morning adalah tema besar dari peragaan busana Lenny Agustin. Desainer yang sering gonta-ganti warna rambut ini, ingin sekali menampilkan busana santai versinya.
"Koleksi ini menggambarkan pas holiday momen santai, liburan, males-malesan.
Karena hari minggu ada kesan malas. Jadi busananya agak santai," jelasnya kepada sejumlah media yang hadir di press conference show Lenny Agustin, Hotel Harris, Selasa (20/05/2014).
Menariknya, Lenny Agustin membuat 31 busana pria dan wanita hanya memakan waktu sepekan. Kesibukan dan jadwal yang padat ke luar kota merupakan alasan Lenny merancang busana sedemikian singkat.
"Sayanya sibuk keluar kota, jadinya buat busananya seminggu doang," tuturnya.
Meski dirasa singkat pada proses pembuatannya, koleksi busana "Lennor" by Lenny Agustin berhasil menghipnotis mata para fashionista yang hadir di peragaan busananya.
Berbeda dengan koleksi sebelumnya yang cenderung centil dan colorful. Kali ini busana dengan siluet longgar, fitted, asimetri, mini sampai maxi dress hadir pada koleksi terbarunya.
Lenny juga memakai warna alam dan warna asli dari batik Madura serta kain Kalimantan dalam busananya kali ini.
Untuk mendapatkan kesan santai versi Lenny Agustin, ia mengambil material dari batik madura dengan permainan motif yang lebih ekspresif dari karya seorang seniman asal Madura bernama Medzi Djaka. Tidak hanya itu, Lenny juga memakai kain Kalimantan, lurik dan denim.
"Saya melihat hasil karya Medzi Djaka itu ekspresinya benar-benar dapat. Gak ada pembatik lain yang bikin kayak dia. Permainan warnanya bagus. Menampilkan hasil karya tangan sendiri. Pada saat membatik dia memakai bahan katun. Motif yang dia buat bagus banget jadi saya pakai dia, pokoknya isi batiknya suka-suka dia," tutupnya.
I
(ren)
Download dan nikmati kemudahan mendapatkan berita melalui Okezone Apps di Android Anda. 
