IRAN mengumumkan dua warganya positif terinfeksi virus MERS (East Respiratory Syndrome). Mereka diketahui berasal dari provinsi Kerman.
Menteri Kesehatan dan Pendidikan Medis, Dr Mohammad Mahdi, mengungkapkan, ada empat kasus yang dicurigai terinfeksi virus MERS. Sejauh ini, baru dua bersaudara dari provinsi Kerman yang positif terinfeksi virus MERS. Nasib dua bersaudara ini sedang dalam masa perawatan intensif dokter spesialis anak guna proses penyembuhan.
Dilansir Theglobaldispatch, keduanya diketahui sedang dalam masa pemeriksaan secara intensif. Hal tersebut untuk memastikan tanda-tanda terinfeksi virus sekaligus sebagai pencegahan upaya penyebaran terhadap orang lain. Menanggapi kondisi ini, pemerintah pun menegaskan, bagi mereka yang merasa mengalami tanda-tanda virus MERS untuk mengirim ke rumah sakit terdekat.
Menurut Wikipedia, Kerman adalah provinsi yang berada di sebelah tenggara Iran. Provinsi ini merupakan provinsi terbesar kedua Iran yang meliputi hampir 11 persen dari luas daratan Iran. Populasi masyarakat di provinsi ini ialah sekira 3 juta orang.
(fik)