Model memperagakan busana desainer Ali Charisma pada hari pertama Indonesia Fashion Week 2014 di Jakarta Convention Centre, Jakarta, Kamis (20/2). Parade busana persembahan BNI mengusung tema Universe Bonding dengan menampilkan model kasual dan cutting edge. TEMPO/Nurdiansah
TEMPO.CO , Jakarta:Ali Charisma selalu punya kejutan dalam menyajikan karyanya. Perancang yang selalu rajin mengikuti peragaan busana di beberapa pekan mode di Indonesia, dan sellau memiliki pembeli dari mancanegara yang menyerbu rancangannya ini, pada Indonesia Fashion Week 2014 menampilkan teman 'Lush Haze' Fall Winnter 2014.
Perancang yang memiliki bakat merancang dengan kejutan dan gaya unik berdaya pakai tinggi ini mengatakan, inspirasinya kali ini adalah menyajikan rancangan untuk gaya urban dengan aliran romantik punk.
Koleksinya kali ini dirancang untuk kaum muda perkotaan yang diberdayakan dengan pandangan non prejudicial kehidupan yang realistis.
"Saya ingin wanita urban tampil moderen dengan romantik punk," kata Ali pada Tempo, Jumat, 21 Februari.
Kali ini, Ali Charisma menyajikan rancangan berupa gaya bustie kulit yang dipasangkan dengan aksen gaun renda yang sepintas seperti jala.
Pada akhirnya, persepsi Ali adalah koleksi di mana batas-batas antara diterima dan tidak dapat diterima sebagai resiko hidup di lingkungan urban.
"Asik saja menghadirkan gaya ngepunk tapi tetap romantis dengan tatat rias dan tatanan rambut yang berbeda," kata dia.
Ali juga menegaskan wanita urban adalah bagaimana dia mengembangkan secara kontras sinergi yang ditampilkan terhadap elemen konstektual hidup.
"Sepintas tampak manipulatif, seolah inginmmencapai kontran yang sempurna, tapi memang begini gaya hidup masyarakat urban," kata Ali.
HADRIANI P
Topik Terhangat
#SaveRisma| Sadap Jokowi | Akal Sogok Akil | Jokowi | Anggito|
Berita Terpopuler
Ketika Emosi Berdampak pada Tubuh
Setelan Jas, Gaya Peserta Pria Indonesia Idol 2014
Keguguran di Kehamilan Pertama Bisa Dicegah
Awas, Duduk Berjam-jam Dapat Memicu Kelumpuhan
IFW 2014, Batik Masih jadi Inspirasi