Posted: 13/02/2014 20:15
(telegraph.co.uk)
Liputan6.com, New Delhi : Wanita hamil akan tersenyum ketika melihat perutnya di depan kaca. Tapi, wajah tersebut akan berubah terkejut saat menemukan banyak benjolan merah kecil di wajah atau tubuhnya.
Ya, itulah jerawat yang sering membuat remaja merasa tak percaya diri. Memang, saat hamil waktunya wanita bersuka cita, tapi jerawat tak bisa dihindari. Wanita hamil yang mengalami kondisi tersebut diperkirakan sekitar 50 persen pada trimester pertama.
Demikian disampaikan Dokter Kandungan di Kokilaben Dhirubhai Ambani Hospital, Mumbai, Dr Shantala Vadeyar, dalam situs Health.India, Kamis (13/2/2014).
Saat kehamilan, jerawat bisa ringan, sedang, dan berat. Lantas apa yang menyebabkan jerawat pada ibu hamil?
Ketika hamil, jerawat merupakan hasil dari meningkatnya hormon di sistem tubuh Anda, yang pada gilirannya meningkatkan produksi minyak alami di kulit.
Hormon yang meningkat memicu kelenjar sebaceous yang memproduksi lebih banyak minyak atau sebum (kelenjar minyak) di kulit Anda. Sebum ini dikombinasikan dengan sel-sel mati, kotoran, dan debu yang menutup pori-pori di kulit Anda sehingga menciptakan lingkungan untuk berkembang biaknya bakteri.
Inilah yang menyebabkan peradangan dan kulit berjerawat.
Berita Rekomendasi
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.