Liputan6.com, London Sheila Vogel-Coupe menjadi perempuan prostitusi tertua di Inggris. Di usianya yang sudah 85 tahun ia masih sibuk dengan kliennya.
Lihat saja gaya Sheila yang mengenakan rok mini, suspender, dan sepatu hak tinggi. Bahkan, Sheila masih mendapat bayaran sebesar 250 Poundsterling atau Rp 4,8 juta per jamnya untuk melakukan aktivitas seksual yang vulgar.
Sheila terjun ke dunia prostitusi empat tahun lalu setelah berjuang melawan kesepian usai suami keduanya Insyinyur Penerbangan Noel Coupe meninggal dunia pada 2004.
Ia pernah menghibur 10 klien dalam seminggu sampai harus dioperasi untuk mengangkat ususnya 13 inci. Namun, ia tak pernah menyerah dengan profesinya itu.
"Saya tak berpikir akan berhenti," kata Sheila dalam film dokumenter My Granny The Escort di Channel 4 seperti dilansir Metro, Selasa (20/5/2014).
Sheila mengatakan, klien-klien prianya berarti buatnya. Ia pun merasa sangat seksi karena klien-kliennya itu. Keseringan pria yang meneleponnya mengatakan `Maukah Anda berbicara karena Anda membuat saya berhasrat`.
Sheila menjelaskanalasan yang paling penting ia menyukai profesinya karena ia menyukai seks. Bahkan seks membuatnya merasa lebih baik. "Ini tak hanya dimulai dengan seks, ada juga persahabatan. Saya sendirian selama sembilan tahun dan saya kesepian. Saya suka bersahabat dengan pria," ujar Sheila.
(Gabriel Abdi Susanto) ;
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
