Pages

Selasa, 20 Mei 2014

Sindikasi health.okezone.com
Berita-berita Okezone pada kanal Health 
Compare Hotels

Find great prices for amazing hotels wherever your next destination may be. It's simple to search 100+ sites at once!
From our sponsors
15 Panduan Cermat Memilih Dokter Anak (1)
May 20th 2014, 15:00

MEMILIH dokter anak, pertimbangan kenyamanan juga penting untuk diperhatikan. Orangtua butuh kenyamanan, terutama akan sangat terasa ketika anak jatuh sakit.

Kalau Anda masih bingung saat harus memilih dokter anak, berikut panduan yang dapat Anda pertimbangkan, seperti dipaparkan Dr Desy Dewi Saraswati, SpA, dari RSIA Evasari Jakarta:

Tanya teman dan kerabat

Tanyakan anggota keluarga yang Anda percaya atau teman yang tinggal di sekitar Anda. Kumpulkan beberapa nama dokter anak yang mereka sukai. Kemudian buat daftar nama mereka lengkap dengan nama rumah sakit hingga nomor telepon yang bisa dihubungi.

Pandangan sama

Diskusikan pandangan Anda tentang ASI, pemberian vaksin, hingga pemberian makanan untuk si kecil dengan dokter anak. Dari sini Anda bisa menentukan pandangan seperti apa yang Anda setujui dalam membesarkan anak, dan membantu Anda memilih dokter yang memiliki pandangan yang sama dengan Anda.

Pertanyaan untuk Moms

Tidak hanya mengenai pandangan dalam membesarkan anak, akan lebih baik bila memilih dokter yang sesuai dengan kepribadian Anda. Apakah Anda tipe ibu yang lebih suka menerima langsung anjuran dari dokter atau lebih memilih dokter yang bisa diajak berdiskusi. Atau apakah Anda lebih nyaman berdiskusi dengan dokter laki-laki atau perempuan. Dengan menjawab pertanyaan tadi, pikiran Anda dapat terfokus dalam memilih dokter anak yang diinginkan.

Pilih dokter yang ramah

Carilah informasi, dokter mana yang bisa berkomunikasi dengan anak. Jangan cuma peduli akan kepintaran dokter, kalau akhirnya justru membuat si kecil takut.

Eksplorasi ruang tunggu

Carilah dokter anak yang memiliki ruang tunggu bernuansa playground, dan mungkin banyak mainan di dalamnya. Jangan hanya diam saja selama menunggu, tapi ajak si kecil bermain, atau ceritakan tentang apa yang dilihatnya.

Rekomendasi dan profesionalisme

Ini menjadi hal utama karena seringkali para orangtua terjebak dengan rekomendasi atas ramainya antrean pasien dan mujarabnya obat. Padahal profesionalisme dokter, itu yang utama. Pilih dokter yang profesional dari segi pendidikan, bagaimana reputasi di kalangan pasien-pasiennya, bagaimana cara ia menyampaikan informasi, dan seterusnya. Informasi ini dapat digali dari jejaring sosial, sesama orangtua, teman, atau pihak rumah sakit.

Jam praktik yang nyaman

Pilih dokter yang jam praktiknya sesuai dengan kesibukan Anda dan mungkin ada alternatif lokasi praktik yang lebih mudah dijangkau. Cari tahu apakah hanya hari kerja atau bisa dihubungi sewaktu-waktu jika anak sakit. Saat ini, banyak dokter anak yang praktik hingga malam dan bisa dihubungi ketika anak sakit. Serta jika ia berhalangan, siapakah dokter penggantinya. Anda mungkin perlu juga tahu jadwal dokter penggantinya. (bersambung) (ftr)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions