Jakarta, Semakin banyaknya produk pembersih wajah yang beredar di pasaran seringkali 'memancing' anak-anak dan remaja untuk mencobanya. Padahal produk yang kebanyakan diciptakan khusus untuk kulit dewasa ini dianggap terlalu 'keras' untuk kulit anak-anak dan remaja. Apa efeknya?
"Untuk anak SD dan SMP jika menggunakan produk dewasa akan cukup membingungkan karena biasanya produk tersebut beraneka ragam tersebut. Pemilihan yang salah malah dapat membuat kulit mereka teriritasi dan menjadi sensitif," papar dr Eddy Karta, SpKK, dokter spesialis kulit dan kelamin di EDMO Clinic Jakarta, kepada detikHealth, dan ditulis pada Minggu (4/5/2014).
Menurut dr Eddy, produk sabun pembersih wajah dewasa biasanya dibuat beraneka ragam sesuai dengan jenis kulit orang dewasa dan gaya hidupnya. Misalnya produk khusus kulit dewasa dengan jenis berminyak, berjerawat atau kering, serta ada tidaknya pemakaian kosmetik.
Kulit anak-anak dan remaja dianggap terlalu berat jika harus terpapar bahan pembersih kulit khusus orang dewasa, apalagi jika pemakaiannya berlebihan dan salah produk. Bukan tak mungkin kulitnya yang semula sehat justru menjadi kering dan iritasi.
Oleh sebab itu, anak-anak dan remaja sebaiknya memilih produk pembersih kulit wajah yang memang khusus untuk mereka dan jangan terpancing oleh iklan. Khusus untuk mereka yang terbiasa mencuci muka sepulang sekolah, dr Eddy menganjurkan untuk tidak terburu-buru. Mengapa?
"Sesudah terkena sinar matahari kulit agak meradang karena panas dan dalam keadaan kulit meradang jika langsung disiram air dingin dapat menyebabkan kulit 'stres'," lanjut dr Eddy.
Stres pada kulit tersebut terjadi karena perubahan suhu dan penyempitan pembuluh darah secara mendadak dan tiba-tiba. Untuk menghindarinya disarankan menunggu dulu selama 10 menit sebelum mencuci wajah atau tepatnya saat kulit sudah beradaptasi.
(ajg/vit)