Anak kurang perhatian (Foto : Google) PERHATIAN yang kurang dari orangtua merupakan faktor utama perubahan sikap pada anak. Dia akan melakukan berbagai cara untuk mendapatkan perhatian dari orang lain.
Bahkan, ada yang lebih parah dibanding itu. Menurut pakar IT sekaligus dosen bidang IT di Universitas Mercu Buana, Jakarta, Afiyati Reno, MT bahwa pelampisaan anak zaman sekarang cenderung ke internet untuk mendapatkan hiburan.
"Anak-anak itu kalau tidak mendapatkan perhatian ekstra dari orangtua atau dibiarkan bebas, dia akan mencari sesuatu yang dapat memuaskan hatinya. Salah satunya yang sedang tren sekarang, internet. Mereka bermain internet kadang lupa waktu dan membuka situs-situs yang tidak diizinkan," tuturnya kepada Okezone Lifestyle di Jakarta, belum lama ini.
Orangtua yang kurang perhatian pada anak, katanya, akan berdampak buruk untuk masa depannya. Misalnya, membiarkan anak main tanpa mengenal waktu, selain itu bermain internet pada jam-jam belajar.
Dengan demikian, maka tak heran mengapa anak di bawah umur gemar sekali menghabiskan waktu di depan komputer dibanding menghabiskan waktu bermain dengan orangtuanya di taman atau jalan-jalan bersama di mal.
"Ini faktor mengapa masih tingginya anak di bawah umur melihat situs porno. Mereka kurang didikan orangtua. Mereka kurang menghabiskan waktu bersama ayah dan bundanya. Makanya, anak mencari pelarian ke internet. Perhatiannya sudah terpusat pada itu. Nanti coba kita lihat 10 tahun yang akan datang karakteristik dan perilaku anak tersebut," tutupnya.
(tty)
