Liputan6.com, Jakarta Selain memiliki protein tinggi, serangga dalam Paleo diet memiliki kasta lebih tinggi dibandingkan dengan sayur, buah, bunga, dan bahkan kacang.
Berdasarkan buku 'Edible', pernyataan S. Boyd Eaton dan Dorothy A. Nelson menyoroti lebih dalam mengenai kandungan kalsium dalam perspektif evolusi serangga. Menurutnya, mengonsumsi serangga itu memang bisa memenuhi kebutuhan nutrisi manusia masa kini.
"Sama seperti hewan lain, serangga juga salah satu sumber makanan. Nutrisi dalam serangga mencakup protein, zat besi, kalsium terbaik dari semua rantai panjang asam lemak esensial tak jenuh (EFA).
Tentu, S. Boyd Eaton dan Dorothy A. Nelson mengatakan, nutrisi tersebut tidak dapat ditemukan dalam sumber-sumber tanaman lain. Hal ini juga tidak membuat heran ahli paleontologi Lucinda Backwell. Ia mengatakan, rayap memiliki kandungan nutrisi lebih tinggi dibandingkan steak daging sapi.
"Rayap merupakan sumber protein, lemak, dan asam amino esensial, dalam paleo diet. Sementara steak hanya menghasilkan 322 kalori per 100 gram, ikan 74 gram, rayap menyediakan 560 kalori per 100 gram," kata Lucinda, seperti dikutip The Week, Selasa (18/3/2014).
Meski begitu, para ahli gizi lain mengaku masih akan mempelajari manfaat mengonsumsi serangga lagi bagi kesehatan.
(Abd)
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.
