Michigan, Jangan menyerah melakukan segala aktivitas favorit meskipun mungkin kondisi fisik yang ada sedikit menghambat. Seperti yang dilakukan oleh Miles O'Brien. Tak punya lengan kiri, ia tetap tak berhenti melakukan aktivitas kesukaannya: bersepeda.
Kehilangan saudara perempuan dan ibunya akibat penyakit kanker telah menempa mental O'Brien. Namun saat itu tak ada yang bisa ia lakukan selain menerimanya. Segala kesedihannya berubah ketika seorang temannya, Bill Couzens, didiagnosis juga dengan kanker.
Saat itu Couzens mengungkapkan pada O'Brien bahwa penyakit ini membuatnya memiliki misi hidup untuk mengubah cara berpikir tentang penyakit menakutkan ini. Alih-alih berfokus pada perawatan, obat-obatan dan operasi eksperimental, O'Brien belajar untuk memaknai lingkungan sekitar.
"Beberapa bulan lalu saya mengalami kecelakaan yang membuat lengan kiri saya harus diamputasi. Sudah berbekal untuk lebih peka, saya bertekad untuk bisa beraktivitas normal dan kembali bersepeda," ujar O'Brien, seperti dikutip dari CNN, Kamis (17/7/2014).
Sebelum mengalami kecelakaan, bersepeda merupakan salah satu hal yang sangat penting bagi O'Brien. Maka setelah kehilangan sebelah lengannya, O'Brien mencari cara agar tetap bisa bersepeda, yakni dengan memanfaatkan alat 'pengganti' lengan kirinya.
Alhasil, ia berhasil membuktikan pada orang-orang di sekitarnya bahwa ia mampu tetap aktif seperti orang lainnya. Tujuannya untuk membangkitkan semangat para pasien dengan penyakit mematikan seperti kanker pun terlaksana.
"Saya membuat target untuk bisa bersepeda sejauh sekitar 482 km dalam waktu dua hari, dari Port Huron ke Mackinac, Michigan. Dan sekarang target tersebut terwujud!" ungkap O'Brien bahagia.
Jika ditanyakan apa lagi yang membuatnya tetap bertahan untuk mengayuh meskipun sulit, pria ini mengaku selalu memikirkan tentang ibu dan saudara perempuannya. "Keberanian mereka saat melawan penyakit ini menjadi inspirasi bagi saya dan seharusnya untuk kita semua," pesan O'Brien.
(ajg/up)
