London, Penampilan selalu jadi nomor satu, apalagi bagi generasi muda yang selalu ingin eksis. Mereka pun berlomba-lomba melakukan operasi plastik untuk mempercantik diri. Tentu saja hal ini menimbulkan kekhawatiran.
British Association of Aesthetic Plastic Surgeons (BAAPS) baru-baru ini menyampaikan banyak pasien mereka yang masih sangat muda begitu rentan dan kerap bermasalah dengan kepercayaan dirinya. Hal ini memicu mereka untuk berbondong-bondong melakukan operasi plastik (oplas).
Di tahun 2013 BAAPS mencatat ada 50.122 prosedur operasi kosmetik yang dilakukan di Inggris, atau naik 17 persen dari tahun sebelumnya.
"Bahkan makin hari usia pasien yang datang makin muda. Mereka masih belum cukup dewasa, begitu rentan dan (oplas) bukan operasi kecil karena implikasinya bisa berlangsung seumur hidup," ungkap Presiden BAAPS, Elect Michael Cadier seperti dikutip dari BBC, Sabtu (26/4/2014).
Pernyataan itu disampaikan Cadier menanggapi hasil survei kecil-kecilan yang digelar BBC Newsbeat terkait oplas. Survei tersebut berhasil menjaring 310 responden berusia 15-62 tahun.
Dari situ diketahui 64 orang mengaku pernah menjalani operasi kosmetik dan bahagia-bahagia saja dengan hasilnya. Prosedur yang dipilih sebagian besar dari mereka adalah implan payudara, diikuti dengan dermal filler dan operasi hidung.
Salah satu klien yang puas dengan oplas adalah Hannah. Remaja berusia 22 tahun itu mengaku pernah menjalani operasi implan payudara. "Ini sesuai dengan keinginan saya. Saya menyukainya. Orang tua pun melihat kepercayaan diri saya berubah," tuturnya.Next
(
lil/vit)