WANITA kadangkala mengalami ketidakseimbangan hormon selama siklus menstruasi bulanan mereka, masa menopause dan kehamilan. Oleh karena itu, sebagian dari wanita mengalami mood swings dalam periode tertentu, tetapi bisakah pria juga mengalaminya?
Tentu saja pria juga bisa mengalami
mood swing atau perubahan suasana hati. Lantas, apa yang menyebabkan seorang pria mengalami
mood swing? Berikut penjelasannya.
Ketidakseimbangan hormon Ketidakseimbangan hormon tidak hanya dialami oleh seorang wanita, tetapi pria juga menghadapi masalah yang sama. Perubahan dan ketidakseimbangan hormon merupakan penyebab utama
mood swing pada pria, sehingga mereka kehilangan kemampuan untuk berpikir jernih. Selain itu, pria terkadang juga menjadi lebih emosional karena
mood swing, bahkan mereka cenderung senang saat tertentu dan tiba-tiba bisa menjadi sedih.
Gangguan emosional Penyebab lain dari
mood swing pada seorang pria adalah gangguan emosional yang datang tiba-tiba karena peristiwa mengejutkan. Emosi seorang pria cenderung labil jika kurang tidur, patah hati, atau pertengkaran hebat. Hal itu beberapa penyebab gangguan emosional dan akhirnya mengakibatkan
mood swing pada pria. Selain itu, pria cenderung tetap tenang dan tidak banyak bicara ketika melalui masa sulit. Oleh karena itu, mereka memiliki
mood yang tak terduga.
Stres Stres adalah salah satu faktor yang menyebabkan
mood swing pada pria. Kebanyakan pria cenderung tidak dapat mengatasi stres, sehingga menyebabkan
mood swing. Pria cenderung tidak bisa mengatasi masalah dan perilaku mereka menjadi sangat berubah-ubah, misalnya saat
mood lagi baik, tetapi tiba-tiba mendadak marah. Stres merupakan penyebab utama
mood swing pada pria dan wanita dapat menangani stres lebih baik dikarenakan mereka memiliki kesabaran yang lebih.
(tty) This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.