Jakarta, Sebagai salah satu bagian dari foreplay sebelum bercinta, tentunya seks oral punya kenikmatannya sendiri. Pakar berpendapat bahwa banyaknya saraf yang berada di area mulut menjadi penyebab orang senang melakukan seks oral.
"Mulut mempunyai banyak saraf, ada saraf perasa, ada saraf peraba. Karena banyak syarafnya, rasanya juga sangat halus. Kalau dengan bibir akan berbeda rasanya jika melakukannya dengan tangan," tutur dr Ferryal Loetan, ASC&T, SpKFR, MKes dari Klinik Kamar Sutera ketika dihubungi detikHealth dan ditulis, Rabu (30/4/2014).
Akan tetapi, tidak semua orang ternyata menikmati seks oral. Beberapa orang pernah melakukannya mengaku mengalami berbagai macam perasaan tidak menyenangkan. Salah satunya adalah Toni. Ia mengaku pernah tergigit oleh pasangan ketika melakukan seks oral.
"Pernah mengalami perasaan tidak menyenangkan ketika melakukan seks oral, seperti tergigit atau terlalu kuat genggaman pasangan," tutur Toni kepada detikHealth dan ditulis Rabu (30/4/2014).
Lain Toni, lain pula Bambang. Kepada detikHealth, pria ini mengaku bahwa yang mengalami hal tidak menyenangkan bukanlah dirinya, melainkan pasangannya ketika melakukan seks oral. Dikatakannya bahwa pasangannya merasa mual dan ingin muntah.
"Pernah tapi pasangan yang tidak enak. Pasangan merasa eneg dan ingin muntah," ujarnya.
Boy yang sudah menikah pun memberikan pengakuannya tentang seks oral kepada detikHealth. Dikatakannya meski penisnya pernah terkena gigi pasangan ketika melakukan seks oral ketika baru menikah, namun tidak ada perasaan jijik ketika melakukan seks oral kepada pasangannya.
"Waktu pengantin baru, pernah kali ya kena gigi. Tapi sekarang sudah enggak. Seks oral buat kita bukan soal jijik nggak jijik, tapi bagian dari proses saling menerima dan memahami pasangan saat bercinta sih," terangnya.
(vit/vit)