LINGKUNGAN pekerjaan dapat membuat seseorang sakit atau occupational disease. Lantas, apa yang dimaksud dengan penyakit akibat kerja?
Menurut dr. Luba A Sadaat, Medical Check Up Supervisor di RS Meilia Cibubur, penyakit akibat kerja atau
occupational disease adalah penyakit yang berhubungan dengan pekerjaan atau penyakit yang mempunyai penyebab spesifik dan berhubungan dengan pekerjaan.
"Penyakit akibat kerja merupakan penyakit yang diderita oleh seseorang yang disebabkan oleh pekerjaan, alat kerja, bahan, maupun lingkungan kerjanya," jelas dr. Luba dari rilis yang diterima redaksi
Okezone, Rabu (26/3/2014).
Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa dengan demikian penyakit akibat kerja merupakan penyakit yang artifisial atau
man made disease (penyakit yang disebabkan oleh satu orang). Dr. Luba mengatakan bahwa ada beberapa faktor penyebab penyakit akibat kerja, pada umumnya dapat dikelompokkan dalam lima golongan.
Pertama golongan fisik, misalnya suara, radiasi, suhu, vibrasi tekanan tinggi,
illumination. Kemudian, golongan kimiawi, yaitu bahan kimia yang digunakan dalam proses kerja maupun yang terdapat di lingkungan kerja, seperti debu, uap, gas.
Selanjutnya diakibatkan karena golongan biologis, misalnya bakteri, virus, dan jamur. Adapun penyakit akibat kerja golongan fisiologis, yaitu cara kerja dan penataan tempat kerja. Selain itu, ada juga dari golongan psikososial, yaitu lingkungan kerja yang menyebabkan seseorang dapat mengalami stres.
(tty) This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.