DUNIA seakan dihebohkan oleh mewabahnya penyakit
Middle East Respiratory Syndrome Coronavirus (MERS-Cov) di berbagai negara. Seperti diketahui, selain di beberapa negara Arab MERS-Cov ternyata sudah ditemukan di Perancis, Italia, Tunisia, Inggris, Malaysia, bahkan Amerika Serikat. Lantas, dari mana dan bagaimana cara penularan MERS-Cov kepada manusia?
Sebelumnya,
ilmuwan bidang hewan di Uni Emirat Arab (UAE), The Scientific Director of the Central Veterinary Research Laboratory (CVRL) Prof. Wernery menyarankan wisatawan untuk menghindari kontak dengan hewan unta, karena kemungkinan besar telah menjadi sumber corona virus yang menyebabkan MERS-Cov. Namun,
International SOS' regional medical director dari
Medical Consulting,
South and South-East Asia, Dr. Philippe Guibert mengatakan bahwa belum diketahui secara pasti dari mana dan bagaimana penularan infeksi MERS-Cov.
"Tetapi diperkirakan bahwa manusia terinfeksi melalui kontak langsung dengan hewan atau melalui lingkungan yang terkontaminasi," ujar Dr. Guibert, dikutip
Thestar.
Sementara, Dr. Guibert mengatakan bila beberapa terinfeksi MERS-Cov dari orang lain yang sebelumnya terinfeksi virus ini. Namun, menurut Dr. Guibert kasus-kasus penularan MERS-Cov antar manusia masih sangat terbatas.
"Kasus-kasus seperti ini biasanya terjadi di layanan kesehatan, seperti pada petugas-petugas kesehatan, anggota keluarga yang datang, pasien yang berbagi kamar di rumah sakit," pungkasnya.
(ren)