Kaus kaki bisa jadi sumber bau kaki (Foto: activerideshop) BAGIAN tubuh mana yang kerap terabaikan saat Anda melakukan perawatan? Jawabannya kaki, dan ternyata, hal sederhana mampu membuatnya cantik juga sebaliknya, menimbulkan bau tidak sedap.
Simak beberapa hal terkait perawatan kaki, seperti dilansir dari GQ.
Kaus kaki
Pria memiliki kaki mudah berkeringat. Ini erat hubungannya dengan kaus kaki yang mereka kenakan. Hindari memakai kaus kaki dari nilon. Lebih baik pilih kaus kaki dari katun berkualitas tinggi atau bahkan kaus kaki kasmir yang membuat kaki dapat bernapas dengan lebih baik. (Baca: Cegah Bau Kaki dengan Cara Ini)
Krim tidak cukup
Jangan hanya mengandalkan krim untuk menghilangkan athlete's foot. Krim memang membantu menekan athlete's foot, namun menghilangkan jamur pada kaki adalah perawatan yang lebih baik.
Jika Anda tidak juga merawat kaki, jamur dapat kembali. Ketika mandi pagi, mencuci kaki dengan sabun non drying apapun yang biasanya Anda gunakan. Keringkan sesudahnya dengan handuk dan oleskan losion tebal yang mengandung peppermint atau eucalyptus. (Baca: Resep Sederhana Miliki Kaki Cantik & Bersih)
Kedua bahan itu membantu membunuh jamur yang membuat sepatu Anda berbau. Dan, pada hari Anda mengelupas kulit mati di kaki, tekan agak keras di bagian di tumit dan jari kaki.
Alat yang tepat
Karena kuku kaki tumbuh lebih lambat daripada kuku tangan, Anda hanya perlu memotongnya setiap dua atau tiga pekan. Selain itu, dorong kutikula jari kaki agar membantu menangkal jamur. (Baca: Produk Kecantikan yang Sebenarnya Tak Diperlukan)
Jika Anda tidak ingin melakukannya sendiri...
Carilah bantuan profesional dalam bidang pedikur dan menikur. Sekali sebulan, pergilah ke salon atau bahkan spa lokal untuk merawat kaki, tangan, dan memijat kaki. (ftr)