Rio de Janeiro, Brasil, Setelah dilumat habis oleh Jerman pada laga semi final Piala Dunia, kini Brasil mulai menyadari bahwa tidak hanya sepak bola yang melulu harus digembar-gemborkan. Pasalnya, maraknya operasi berat badan di Brasil kini menjadi pertanda bahwa obesitas mulai menjadi masalah serius di negeri Samba tersebut.
Pakar bedah bariatrik (penurunan berat badan) dari Brasil, Dr. Guilherme Cotta mengungkapkan terdapat banyak perubahan yang tejadi pada pasiennya. Dulunya, tujuan tindakan operasi penurunan berat badan bertujuan untuk mendapatkan tubuh ideal nan cantik saat ke pantai. Tapi kini telah berubah demi alasan kesehatan. Pasien yang datang dulunya paling banyak dua orang per minggu, kini mencapai sepuluh orang per minggu, seperti dikutip dari CNN, Kamis (10/7/2014).
Operasi bariatrik sebetulnya melibatkan berbagai prosedur bedah. Tujuan keseluruhan operasi ini yakni untuk mengurangi nafsu makan pasien dan konsumsi pangan. Di mata Cotta, operasi berat badan tersebut merupakan pilihan terakhir bagi pasien gemuk, bukan untuk mereka yang obesitas.
"Kunci sebenarnya penurunan berat badan adalah perubahan dalam diet dan kebiasaan konsumsi makanan. Setelah diperhatikan, dalam beberapa dekade terakhir ini kebiasaan konsumsi pangan masyarakat Brasil sangat berubah," ungkap Cotta.
Globalisasi telah memungkinkan siapapun, bahkan masyarakat pedesaan, untuk mengakses makanan olahan. Masyarakat terpencil sekarang dapat memilih dan membeli barang-barang bermerek, bukan produk pertanian lokal.
Cotta bahkan percaya bahwa kunci menangani kasus obesitas adalah mengubah kebiasaan makan nasional. Menurutnya, langkah awal yang perlu dilakukan adalah menargetkan populasi. Sebaiknya perubahan dimulai dari satu kota dengan kasus obesitas paling serius.
Pemerintah Brasil telah menyediakan pelayanan kesehatan untuk hal ini. Program terbaru pemerintah menerbitkan pedoman makanan untuk masyarakat. Selain itu, diciptakan pula program bagi siswa sekolah agar memilih minimal 40% makanan lokal dalam konsumsinya. Hal ini guna mencegah obesitas sedini mungkin.
"Kategori obesitas adalah mereka dengan indeks massa tubuh di atas 30. Masalah ini kian berkembang. Terbukti dari tersedia banyak kursi ekstra selama piala dunia," tutur Cotta. Kasus obesitas di Brasil telah meningkat hingga 2,5 kali lipat dari empat dekade terakhir. Terbukti, kini terdapat sekitar 5.000 kursi ekstra besar di stadion untuk mengakomodasi penyandang obesitas guna menyaksikan piala dunia.
"Prioritas kesehatan adalah yang utama," tutup Cotta.
(up/up)