Satu lagi vaksin yang akan tersedia di Indonesia pada 2015, vaksin Demam Berdarah Dengue (DBD).
Liputan6.com, Jakarta Satu lagi vaksin yang akan tersedia di Indonesia pada 2015, vaksin Demam Berdarah Dengue (DBD). Vaksin yang diharapkan dapat menekan angka kasus DBD ini disebut telah lolos uji coba dan tinggal menunggu hasil efikasi atau kemampuannya.
Seperti disampaikan Kepala Balitbangkes Kemenkes RI Prof Tjandra Yoga Aditama pada surat elektronik yang diterima Liputan6.com, Sabtu (19/7/20140 bahwa sejauh ini hasil sementara analisis menunjukkan penurunan demam berdarah dengue (kasus dengue yang parah) sebanyak 88,5 persen berdasarkan kriteria WHO. Dan penurunan risiko rawat inap karena dengue sebesar 67 persen.
"Secara keseluruhan, hasil penelitian menunjukkan efikasi sebesar 56,5 persen terhadap dengue dengan gejala pada anak usia 2 sampai 14 tahun setelah mendapatkan tiga dosis vaksin sesuai jadwal (0, 6, 12 bulan)," katanya.
Penelitian vaksin ini, kata Tjandra, telah diamati selama 25 bulan dengan periode pengamatan dari studi fase III di Asia yang konsisten dengan profil keamanan yang didokumentasikan dalam penelitian lain (fase I, II, IIb).
"Kita masih akan amati hasil penelitian ini sampai selesai nantinya untuk melihat bagaimana sebenarnya kemungkinan penggunaan vaksin Demam Berdarah di dunia. Selain penelitian ini maka ada juga satu penelitian Demam Berdarah lain dengan vaksin yang berbeda, one shot, yang juga akan kita tunggu hasilnya," tukasnya.
(Gabriel Abdi Susanto)