Pages

Minggu, 18 Mei 2014

Sindikasi health.okezone.com
Berita-berita Okezone pada kanal Health 
Book your hotel early for a discount!

You can reap the rewards with great discounts at participating Pullman, M Gallery, Grand Mercure, Novotel, Mercure, ibis and Formule 1 hotels.
From our sponsors
Ingat Moms, Jauhkan Anak dari Gadget Bukan Solusi
May 18th 2014, 09:18

BANYAK para orangtua yang memilih memberikan gadget kepada anaknya lantaran agar si kecil tak rewel dan betah di rumah.

Kebanyakan orangtua berpikir bahwa anak yang baik ialah anak yang anteng dan berada di rumah, padahal tidak demikian.

Terkadang jika si kecil sudah asyik dan berlebihan bermain gadget sampai lupa mengerjakan PR dan makan. Nah, melihat prilaku si anak tersebut, kebanyakan orangtua marah dan mengambil gadget secara paksa dari tangan si anak.Padahal upaya seperti itu kurang tepat dilakukan orangtua. Enggak percaya?

Ya, menurut Indriyatno Banyumurti dari ICT Watch yang giat mengkampanyekan internet sehat menerangkan, para orangtua seharusnya menuntun pemakaiannya anak dan berdiskusi akan alasan kenapa mereka harus menjauhkan gadget dari anaknya.

"Berapa banyak orangtua begitu merasa berlebihan memakai gadgetnya dengan menjauhkan dari gadgetnya, tapi itu bukanlah solusi," katanya dalam acara  Mengembalikan Dunia Anak di Gibraltar Room Menara 165, Jl. TB. Simatupang, Jakarta Selatan, Minggu, (18/5/2014)

"Ibaratnya kita sedang tinggal di tepi sungai dan kita sebagai orang tua hanya berteriak melarangnya betapa bahaya main di sungai, tapi tidak dijelaskan bahayanya seperti apa dan tak diajarkan bagaimana mengatasi kondisi itu," imbuhnya.

Menurutnya, anak yang lahir dalam era digital saat ini sebaiknya orangtua memberikan perlindungan kepada si kecil untuk memberi tahu bahanya sosial media, dan kapan mereka boleh memakainya dan berapa lama boleh dipakai.

Terpenting, kata dia, para orangtua harus bisa menjaga, mengawasi, menemaninya saat orangtua memberikan orangtua gadget ataupun smartphone.

"Gadget itu bukanlah musuh, tapi kita (orangtua) yang harus memberi pemahaman dan kemampuan untuk melindungi diri agar anak bisa jauh dari efek buruk memakai gadget. Intinya, jadilah, teman yang baik tidak hanya di dunia nyata, tapi jadilah teman yang juga baik di dunia maya," terangnya. (ren)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions