Pages

Jumat, 11 Juli 2014

health.detik
Detik.com sindikasi 
Make fitness a way of life

Sign up at a 24 Hour Fitness near you for a 7 day free trial. Join a class and find a community!
From our sponsors
Gula Seperti Ini Tak Disarankan untuk Dikonsumsi Saat Berbuka
Jul 11th 2014, 06:01

Jakarta, Agar kadar gula darah bisa naik dengan cepat, ketika berbuka seseorang memang dianjurkan untuk mengonsumsi makanan dan minuman manis. Dengan kata lain, makanan atau minuman yang memiliki indeks glikemik lebih tinggi supaya lebih cepat menaikkan kadar gula darah.

Meski demikian, diutarakan ahli gizi Rita Ramayulis DCN, MKes, saat berbuka memang lebih baik dipilih makanan dengan indeks glikemik lebih tinggi, tetapi jangan pula pilih kudapan yang terlalu manis.

"Sop buah itu kan sebenarnya sehat ya terdiri dari buah-buahan, tapi bisa terlalu manis karena cairan gula pasir ditambah susu kental manis itu indeks glikemiknya terlalu tingg. Kalau mau pilih salah satu pakai cairan gula atau susu kental manis saja," tutur Rita.

Saat berbuka tidak disarankan mengonsumsi kudapan yang terlalu manis sebab ketika berbuka, asam lambung sangat sensitif terhadap makanan karena sebelumnya kondisi lambung sudah kosong. Jika lambung menerima gula dalam jumlah tinggi, bisa menimbulkan iritasi.

Dijelaskan Rita, makanan tinggi indeks glikemik di antaranya gula, gula merah, atau madu yang dikonsumsi dalam bentuk tunggal ini. Semisal teh manis dengan gula, berarti tidak ada bahan campuran lain dan dapat dikatakan sebagai gula bentuk tunggal.

"Madu dalam air atau madu saja, walaupun madu asli sebenarnya indeks glikemiknya rendah. Tetapi sebaiknya gula, madu, atau gula merah itu dikonsumsi dengan dicampur di dalam makanan," lanjut Rita ketika berbincang dengan detikHealth dan ditulis pada Jumat (11/7/2014).

Dikatakan Rita, akan lebih baik jika gula merah dicampur untuk mengolah kolak yang dipadukan dengan ubi atau pisang. Lalu gula yang dicairkan dan dicampur dengan sop buah tanpa susu kental manis, atau madu yang dioleskan ke roti.

Selain kudapan yang terlalu manis, pada prinsipnya gorengan, makanan terlalu manis, asam, dingin, dan mengandung gas tinggi seperti gulai nangka juga bisa merangsang asam lambung yang tinggi. Jika ingin mengonsumsi sebaiknya nanti setelah salat maghrib atau tarawih.

"Kalau asam lambungnya tinggi, perut bisa terasa kembung, begah, nyeri di ulu hati, pokokny akan merasa nggak nyaman di perut," tutup dosen jurusan Gizi Politeknik Kesehatan II Jakarta ini.

(rdn/up)

Ingin Mendapatkan Rp 500,000 dari detikHealth ? Ceritakan Pengalaman Dietmu di Sini

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

Media files:
130246_makan2getty.jpg (image/jpg, 0 MB)
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions