Pages

Senin, 21 Juli 2014

Berita Dunia Kesehatan Terbaru, Tips Posisi Seks, Cara Diet Sehat
Berita Kesehatan Liputan6.com menyajikan kabar terbaru dunia kesehatan, tips hidup sehat, cara diet alami hingga posisi gaya seks terpopuler 
Shop Tervis tumblers.

Create a one of a kind personalized gift. It's fun and easy to design!
From our sponsors
Facebook Kian Lama Bikin Kesal Ya?
Jul 21st 2014, 10:00, by Benedikta Desideria

Penggunaan internet yang kian meluas dengan hadirnya jejaring sosial, juga dilihat sebagai peluang manis guna menjerat korban.

Liputan6.com, Jakarta Meski banyak media sosial baru di internet, Facebook tetap punya daya magnet tersendiri bagi pemilik akun untuk membukanya. Alih-alih bikin senang, studi terbaru di Amerika Serikat menunjukkan bahwa berlama-lama membuka laman Facebook membuat buruk perasaan Anda.

Dua penelitian dengan pendekatan perilaku telah mengiyakan bahwa Facebook memberi dampak buruk jika berlama-lama membukanya. Alasannya, Facebook membuat seseorang merasa sedang menyiak-nyiakan waktu.

"Dibandingkan dengan browsing internet, membuka laman Facebook dinilai kurang bermanfaat dan membuang waktu. Hasilnya membuat perasaan buruk," ucap Christina Sagioglou dan Tobias Greitemeyer dari University of Innsbruck di Austria seperti dilansir laman Huffington Post, Senin (21/7/2014).

Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Computers in Human Behavior ini berbeda dengan hasil penelitian Facebook sendiri. Penelitian tersebut menunjukkan membuka laman Facebook mampu mengubah memanipulasi perasaan jadi senang.
Studi kedua, dilakukan dengan peserta yang berbeda. Dimana terdapat satu kelompok yang diminta untuk 20 menit membuka laman Facebook. Sedangkan kelompok lain diminta untuk browsing tanpa membuka sosial media satu pun. Kelompok ketiga, tidak diberi instruksi sama sekali. Setelah itu mereka ditanyai bagaimana perasaan setelah beraktivitas online.

Hasilnya, penelitian yang melibatkan 300 orang Inggris dan Jerman menemukan hal yan sama. Mereka merasa kesal dan buruk setelah menggunakan Facebook, karena merasa tidak menggunakan waktu dengan baik.

"Hal-hal yang kurang bermakna memang mampu memengaruhi suasana hati ," jelas Sagioglou.
Temuan ini menambah deretan hasil penelitian tentang dampak buruk Facebook, diantaranya membuat depresi, cemburu, dan kesepian.

Oleh karena itu agar bisa memetik manfaat Facebook, gunakan sebentar saja. Menurut hasil penelitian Sagioglou dan Greitemeyer yang belum dipublikasikan, chatting dan membuat rencana bersama teman di sosial media membuat seseorang merasa lebih baik sesudahnya.

(Gabriel Abdi Susanto)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions