Jakarta - Diet atau pengaturan pola makan yang tepat merupakan kunci untuk bisa memiliki tubuh sehat. Nah, diet yang tepat, apalagi jika dikombinasikan dengan latihan fisik, juga dapat memberikan perubahan signifikan terhadap berat badan
lho. Tak percaya?
Seperti dialami oleh Fedri Setiawan (19). Ia rutin mengonsumsi nasi merah dan roti gandum untuk mengganti nasi putih agar lebih mengenyangkan namun tak menggemukkan. Ditambah dengan fitnes dan Muay Thai, dalam 2 bulan bobotnya turun 14 kg! Berikut paparannya kepada detikHealth, Senin (21/7/2014):
Pada saat semester akhir perkuliahan saya mulai merasakan ketidaknyamanan memiliki tubuh yang tergolong overweight, yakni dengan tinggi badan 180 cm dan berat badan 86 kg. Lalu teman saya mengajak saya untuk ikut fitnes di salah satu gym di daerah Tangerang.
Pada awalnya saya tidak terlalu fokus pada dunia fitnes dan hanya menjadikan fitnes sebagai time killer. Tapi seiring berjalannya waktu saya mulai menyadari bahwa memiliki bentuk badan yang ideal akan sangat membantu saya dalam segi mencari jodoh dan memiliki tubuh sehat.
Setelah fitnes yang sia-sia berjalan 6 bulan, saya akhirnya membulatkan tekad untuk memperbaiki bentuk tubuh saya agar menjadi lebih ideal dan sehat.
Pada awalnya saya melakukan diet dengan mengurangi jumlah karbohidrat yang masuk ke tubuh saya dengan mengurangi konsumsi nasi putih. Untuk menggantikan nasi putih, saya beralih ke roti gandum dan beras merah dalam jumlah yang sedikit. Sementara untuk membuat perut terasa kenyang saya menambahkan protein seperti dada ayam rebus atau sayur bening.
Sehari-hari, untuk pagi hari saya hanya mengonsumsi roti gandum. Untuk siang harinya menu saya adalah nasi merah 5 sendok makan + dada ayam + sayur bening, kemudian untuk makan malam asya hanya mengonsumsi roti gandum. Nah, ketika saya merasakan lapar di jam tertentu, saya akan mengonsumsi roti gandum dalam jumlah yang sedikit.
Diet tersebut saya gabungkan dengan berlatih fitnes di gym untuk memaksimalkan pembentukan otot dan juga Muay Thai untuk memaksimalkan pembakaran lemak saya. Saya menjalankan pola hidup seperti itu selama 2 bulan dan hasilnya berat badan saya berhasil turun 14 kg dalam 2 bulan tanpa merasa lapar, dari 86 kg menjadi 72 kg.
Untuk menurunkan berat badan menurut saya hal terpenting adalah niat dan konsisten karena menurunkan berat badan bukanlah hal yang sulit, namun untuk menurunkan lemak baru merupakan hal yang sulit.
Terakhir, jangan mengonsumsi minuman dengan tingkat gula yang tinggi (melebihi 20%). Jangan pula mengonsumsi makanan yang mengandung banyak minyak dan garam. Pilihlah makanan yang bersifat bakar kecap atau rebus. Selamat mencoba :)
(ajg/up)