Jakarta, Kekhawatiran yang sering muncul pada wanita pasca melahirkan dan dalam proses menyusui sang buah hati adalah sulitnya mengembalikan berat badan seperti semula. Tenang, Anda bisa kok mendapatkan kembali berat badan ideal dengan menerapkan diet yang tepat.
"Diet untuk ibu menyusui sebetulnya seperti diet sehat lainnya: rendah lemak jenuh, tinggi protein dan menggunakan karbohidrat kompleks jika bisa," ujar Leona Victoria Djajadi, BSc, MND, kepada detikHealth dan ditulis pada Senin (23/6/2014).
Menurut ahli gizi peraih gelar Master of Nutrition and Dietetics dari University of Sydney, Australia, ini sebenarnya jika Anda makan sesuai dengan rasa lapar (hungry cues), maka otomatis Anda dapat menurunkan berat badan karena pembuatan ASI membakar sekitar 500 kalori/hari. Jumlah ini dianggapnya cukup signifikan.
Sementara itu, saat dihubungi detikHealth beberapa waktu silam, dr Frizar Irmansyah, SpOG, dokter kandungan dari RS Pusat Pertamina menyebutkan bahwa menyusui sudah merupakan cara paling efektif untuk menurunkan berat badan ibu pasca melahirkan. "Dengan menyusui, berat badan yang turun akan lebih signifikan, sebab kalori, kalsium, protein, dan zat dalam tubuh lainnya akan lebih cepat dibakar dan terbagi dengan bayi," ungkapnya.
Selanjutnya Victoria menyarankan Anda yang ingin menurunkan berat badan saat menyusui menerapkan pola makan dengan memilih makanan seperti karbohidrat (beras merah, roti wholegrain (berbiji, jangan hanya roti gandum), pasta sesekali, jagung dan talas; protein (ikan laut, ikan tawar, telur, daging dan unggas tanpa kulit/lemak; serta sayur dan buah-buahan dengan porsi banyak.
"Jangan lupa untuk selalu aktif bergerak. Satu-satunya cara adalah dengan komitmen menyediakan waktu untuk bergerak, contohnya jalan pagi atau sore dengan membawa anak atau melakukan peregangan/yoga ringan bersama sang bayi," pesan Victoria.
(ajg/up)
