TEMPO.CO, Jakarta - Secara alami, kemampuan filtrasi ginjal akan menurun setelah usia 30-40 tahun. Setiap dekade setelah itu, fungsi ginjal Anda akan menurun sebesar 10 persen.
Namun kabar baiknya, jika Anda merawat ginjal dengan benar dari awal, risiko terkena penyakit ginjal di kemudian hari menjadi kecil. Sebaliknya, jika menjalani gaya hidup serampangan dan tak memperhatikan kesehatan ginjal, risiko kerusakan ginjal di usia muda semakin besar. Inilah mengapa banyak kaum muda saat ini bermasalah dengan ginjalnya.
Untuk "mengamankan" kesehatan ginjal di kemudian hari, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan. Menurut The Health Site, ada sepuluh hal utama yang harus dilakukan untuk menjaga kesehatan ginjal dan mengurangi risiko terkena gagal ginjal, yaitu:
1. Mengelola diabetes, tekanan darah tinggi, dan penyakit jantung
Dalam berbagai kasus, penyakit ginjal adalah penyakit sekunder yang dihasilkan dari penyakit primer atau kondisi seperti diabetes, penyakit jantung, atau tekanan darah tinggi. Karena itu, mengontrol kadar gula, kolesterol, dan tekanan darah dengan mengikuti pedoman diet, berolahraga, dan pengobatan yang sehat sangat penting untuk menjaga ginjal sejak awal.
2. Mengurangi asupan garam
Garam meningkatkan jumlah natrium dalam tubuh. Ini tidak hanya meningkatkan tekanan darah, tapi juga memicu pembentukan batu ginjal.
3. Minum banyak air setiap hari
Air membuat Anda tetap terhidrasi dan membantu ginjal untuk membuang semua racun dari tubuh Anda. Air juga membantu tubuh untuk mempertahankan volume darah dan tingkat kekentalannya. Air juga mengambil peran dalam pencernaan dan mengontrol suhu tubuh. Setidaknya 8-10 gelas air sehari adalah suatu keharusan.
4. Jangan menahan keinginan untuk buang air kecil
Filtrasi darah adalah fungsi utama yang dilakukan ginjal. Ketika proses filtrasi dilakukan, sejumlah limbah dan air dialirkan ke kandung kemih untuk kemudian dikeluarkan jika sudah penuh. Buang air kecil dirasakan saat kandung kemih diisi 120-150 mililiter urin.
Jadi, mengabaikan dorongan untuk pergi ke kamar kecil berarti membuat kandung kemih menampung lebih dari kapasitasnya. Hal ini mempengaruhi proses filtrasi ginjal.
5. Makan yang benar
Hampir semua proses yang terjadi di dalam tubuh Anda dipengaruhi oleh apa yang Anda makan dan bagaimana Anda makan. Jika Anda makan makanan tak sehat, organ-organ Anda harus menghadapi konsekuensinya, termasuk ginjal. Karena itu, hindari makanan yang tidak sehat.
Selain itu, Anda harus menyertakan makanan yang tepat dalam diet Anda. Terutama makanan yang bisa memperkuat ginjal, seperti ikan, asparagus, sereal, bawang putih, dan peterseli. Buah-buahan, seperti semangka, jeruk, dan lemon, juga baik untuk kesehatan ginjal.
6. Minum-minuman sehat
Jus buah segar adalah cara lain untuk minum lebih banyak cairan dan menjaga ginjal Anda sehat. Jus membantu sistem pencernaan untuk mengekstrak lebih banyak air dan limbah dari tubuh. Hindari minum kopi dan teh. Keduanya mengandung kafein yang mengurangi jumlah cairan dalam tubuh, membuat ginjal harus bekerja lebih keras untuk menyingkirkannya juga.
Jika sudah menderita masalah ginjal, Anda harus menghindari jus yang terbuat dari sayuran, seperti bayam dan bit. Dua makanan ini kaya akan asam oksalat yang membantu dalam pembentukan batu ginjal. Konsumsi air kelapa dianjurkan. Namun hanya dari buah kelapa yang segar, bukan minuman instan.
7. Hindari alkohol dan merokok
Kelebihan alkohol dapat mengganggu keseimbangan elektrolit tubuh dan kontrol hormonal yang mempengaruhi fungsi ginjal. Merokok tidak terkait langsung dengan masalah ginjal, tapi mengurangi fungsi ginjal secara signifikan. Rokok juga memiliki efek buruk bagi kesehatan jantung yang selanjutnya dapat memperburuk masalah ginjal.
8. Lakukan olah raga teratur
Para peneliti percaya bahwa obesitas berhubungan erat dengan masalah ginjal. Kelebihan berat badan dua kali lipat kemungkinan berimbas pada kinerja ginjal. Berolahraga, makan dengan porsi yang sehat, dan mengendalikan berat badan dapat membantu Anda menjaga kinerja ginjal tetap prima. Bonusnya, Anda akan selalu merasa segar dan tak cepat lelah.
9. Hindari obat-obatan yang tak perlu
Semua obat-obatan yang Anda konsumsi akan melewati ginjal untuk penyaringan. Peningkatan dosis atau konsumsi obat-obatan secara berlebihan dapat meningkatkan beban ginjal. Itulah mengapa Anda harus selalu mengikuti rekomendasi dosis dan menghindari pengobatan sendiri.
10. Berpikirlah sebelum Anda mengkonsumsi suplemen dan obat-obatan herbal
Jika Anda penggemar suplemen vitamin atau suplemen herbal, pertimbangkan kembali kebutuhan dosis Anda. Jumlah berlebihan vitamin dan ekstrak tumbuh-tumbuhan tertentu kerap berkontribusi pada kerusakan ginjal. Anda harus berbicara dengan dokter Anda tentang risiko penyakit ginjal sebelum mengkonsumsinya.
THEHEALTHSITE.COM | INDAH P.
This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.