Kontestan unggulan Miss Indonesia 2014 (Foto: Arif Yulianto/Okezone) TANTANGAN yang dihadapi para kontestan semakin besar. Pada babak kali ini, mereka harus menjawab pertanyaan dari para dewan juri.
Kesempatan pertama diberikan pada kontestan dari Sulawesi Barat. Gadis cantik tersebut mendapat pertanyaan tentang nilai yang harus dimiliki seorang wanita dari ketua dewan juri Liliana Tanoesoedibjo.
"Wanita harus berani, termasuk untuk mengungkapkan suaranya. Dia juga harus bisa menjadi leader," jawabnya.
Sedangkan giliran berikutnya adalah dari Jawa Tengah yang mendapat pertanyaan tentang arti hidup untuk diri sendiri dari Priyo Oktaviano.
"Hidup bukan cerita yang tidak pernah berakhir, kita harus menjalaninya dengan baik," tegasnya.
Sementara jawaban dari finalis Papua Barat, juga tak kalah memukau. Saat itu pertanyaan yang ditujukan padanya berasal dari Wulan Tilaar terkait tiga hal yang bisa disampaikan negara ke dunia.
"Tiga hal yang dimiliki bangsa Indonesia kaya sumber daya alam, kedua yakni punya keanekaragaman agama dan suku yang tergabung dalam Bhinneka Tunggal Ika. Ketiga adalah memiliki umat yang mau berjuang dan bekerja keras membangun bangsa," jawabnya.
Finalis berikutnya adalah Jawa Timur. Kali ini, gadis bernama Hanna Sugialam tersebut berkesempatan menjawab pertanyaan dari Liliana Tanoesoedibjo terkait pilihan mendengar atau berbicara.
"Buat saya dengan mendengar, maka kita akan lebih akan belajar banyak," jawabnya.
Sementara itu, pertanyaan untuk kontestan Lampung berasal dari Ines Putri, yakni tentang apa yang dilihat ketika di depan cermin.
"Yang dilihat adalah kekurangan dan kelebihan saya. Dengan kekurangan, bisa dijadikan introspeksi dan kelebihan akan jadi inspirasi untuk masyarakat," tegasnya.
Giliran berikutnya adalah finalis dari Aceh. Pertanyaan untuknya berasal dari Ferry Salim mengenai pengambilan keputusan terhadap tingginya kekerasan pada anak.
"Kalau menjadi pemimpin, saya akan memperketat tentang perlindungan anak dan mensosialisasikan pendidikan pranikah ke masyarakat," tegasnya.
Kontestan terakhir yang berkesempatan menjawab pertanyaan adalah DI Yogyakarta. Tantangan kali ini berasal dari Wulan Tilaar yang menanyakan tentang kualitas sebagai seorang perempuan terhadap dominasi budaya barat.
"Kualitas yang menjunjung budaya ketimuran dengan sopan dan keramah-tamahan, maka akan menjadi benteng terhadap dominasi budaya barat," jawabnya tegas.
(tty)