TUBUH membutuhkan asupan vitamin dari makanan yang dikonsumsi untuk menunjang kesehatan, salah satunya vitamin C. Kekurangan vitamin C dapat berdampak buruk bagi kesehatan Anda, apa pasal?
Dalam sebuah penelitian, para peneliti dari Prancis telah menemukan bahwa orang-orang dengan defisiensi vitamin C berada pada risiko lebih besar untuk perdarahan di otak. Hal ini sering disbeut juga dengan stroke hemoragik.
Lebih lanjut, stroke hemoragik kemungkinannya hanya terjadi 15 dari semua jenis stroke, tetapi biasanya lebih mematikan daripada stroke iskemik. Stroke hemoragik terjadi ketika pembuluh darah seseorang di otak tersumbat.
"Studi ini menunjukkan bahwa rendahnya vitamin C dapat berisiko untuk perdarahan otak secara spontan,"ujar peneliti, Dr. Stephane Vannier, dari Pontchaillou University Hospital, dikutip Newsmaxhealth.
Selanjutnya, Dr. Vannier mengatakan bahwa temuan mereka memberikan alasan untuk menguji efektifitas suplemen vitamin C dalam mencegah perdarahan otak. Namun, bagaimana pun juga Dr. Vannier tidak merekomendasikan untuk memperoleh vitamin C dari suplemen.
"Cara terbaik untuk mendapatkan vitamin C adalah melalui diet. Kami benar-benar tidak merekomendasikan untuk mengonsumsi suplemen vitamin C ketika tidak mengalami kekurangan,"jelasnya.
Vitamin C sendiri dapat diperoleh dengan mengonsumsi buah-buahan dan sayuran. Buah seperti jeruk, papaya, dan sayuran paprika dan brokoli merupakan sumber vitamin C yang baik untuk kesehatan tubuh, termasuk mencegah stroke hemoragik. (ind)