Pages

Selasa, 01 Juli 2014

Berita Dunia Kesehatan Terbaru, Tips Posisi Seks, Cara Diet Sehat
Berita Kesehatan Liputan6.com menyajikan kabar terbaru dunia kesehatan, tips hidup sehat, cara diet alami hingga posisi gaya seks terpopuler 
Teach your child to read.

Save 20% now with Hooked on Phonics! Enter 'SAVE20' at checkout.
From our sponsors
Suhu Tubuh Normal Itu Bukan 37 Derajat Celsius
Jul 1st 2014, 08:00, by Aditya Eka Prawira

Angka ini didapat dari seorang dokter asal Jerman, Dr Carl Wunderlich setelah ia mengecek suhu tubuh ribuan pasien pada abad ke-19.

Liputan6.com, Jakarta Sejumlah orang berpikir bahwa suhu tubuh normal adalah 37 derajat celsius. Angka ini didapat dari seorang dokter asal Jerman, Dr Carl Wunderlich setelah ia mengecek suhu tubuh ribuan pasien pada abad ke-19.

Namun, setelah hasil dari Carl dikaji ulang pada 1992, ditemukan bahwa suhu tubuh normal yang lebih akurat adalah 36,8 derajat celsius. Ternyata, perbedaan sekecil itu berperan besar untuk menentukan hal-hal seperti kesuburan seorang wanita.

Sebagai individu, kita harus mengetahui bahwa perubahan normal pada suhu tubuh kita sebanyak 1 Fahreinheit atau sebesar 0,6 derajat celcius sepanjang hari. Biasanya, ketika bangun suhu tubuh Anda akan menjadi dingin karena tubuh Anda tengah beristirahat. Tapi, di saat Anda memulai aktivitas rutin sehari-hari, perlahan suhu tubuh akan mengalami kenaikan.

Salah seorang dokter dari Good Health di London, Inggris, Dr Martin Scurr, mengatakan, pada orang tua suhu tubuh mereka lebih dingin dari rata-rata orang berusia di bawah mereka. Dan ketika mereka jatuh sakit, tubuh mereka tidak dapat mencapai suhu 'normal'.

"Ketika Anda beranjak tua, kemampuan tubuh untuk mengatur suhu menjadi kurang efisien. Dalam cuaca yang sangat panas, tubuh orang tua tidak berkeringat dan kehilangan panas dengan baik," kata Martin Scurr, seperti dikutip Daily Mail, Selasa (1/7/2014)

Selain itu, tambah Martin, dalam cuaca yang cukup dingin mereka tidak menyimpan panas yang banyak. Karena itu, kondisi ini membuat mereka lebih mudah terkena hipotermia (kondisi dimana mekanisme tubuh untuk pengaturan suhu kesulitan mengatasi tekanan suhu dingin).

(Gabriel Abdi Susanto)

This entry passed through the Full-Text RSS service — if this is your content and you're reading it on someone else's site, please read the FAQ at fivefilters.org/content-only/faq.php#publishers.

Media files:
Suhu_Tubuh.jpg
You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions